Membaca Arah Pergerakan IHSG di Awal Pekan

Senin, 29 April 2019 | 07:08 WIB
Membaca Arah Pergerakan IHSG di Awal Pekan
Ilustrasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Analis KGI Sekuritas Yuganur Wijanarko memprediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini bakal terkoreksi.

Menurut pengamatannya, koreksi yang terjadi imbas dari penurunan bursa saham regional yang juga mengalami penurunan. Sehingga, IHSG masuk masa jenuh jual atau oversold.

"Kami melihat secara teknikal proses koreksi selama 3 hari di IHSG akibat tekanan pasar regional telah mebawah IHSG ke keadaan oversold (jenuh jual) harian sehingga dapat dikatakan penurunan lebih lanjut terbatas dan rekomen untuk melakukan bargain hunting di saham big cap dan lapis dua pilihan yang telah tergerus turun untuk technical rebound rally ke atas," kata Yuganur di Jakarta, Senin (29/4/2019).

Berbeda dengan Yuganur, Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji justru memprediksi IHSG bakal bergerak menguat.

Baca Juga: Pascapilpres, Aksi Ambil Untung Bakal Buat IHSG Terkoreksi

Secara teknikal, Nafan mengamati, MACD telah membentuk pola dead cross di area negatif. Meskipun demikian, terlihat bahwa indikator Stochastic dan RSI sudah mulai bergerak ke atas meninggalkan area oversold.

Di sisi lain, terlihat pola bullish piercing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.

"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.348 hingga 6.295. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 6.427 hingga 6.454," tutup Nafan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI