Jelang Ramadhan, Boy Thohir Pegang Saham Mayoritas Aplikasi Umma

Jum'at, 26 April 2019 | 20:55 WIB
Jelang Ramadhan, Boy Thohir Pegang Saham Mayoritas Aplikasi Umma
Peluncuran aplikasi Uma. (Suara.com/Tivan Rahmat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Direktur PT Adaro Energy TBK, Garibaldi Thohir yang biasa disapa Boy Thohir, berinvestasi menjadi pemegang saham mayoritas pada aplikasi Umma.

Menurut Boy Thohir, ia tertarik berinvestasi karena aplikasi Umma dianggap memiliki kelebihan dibanding aplikasi lain yang sama-sama menyasar umat Muslim sebagai pengguna.

Ia menjelaskan, ketertarikan terhadap platform terkait agama sejalan dengan riset lembaga internasional Pew Research Center yang menyatakan, 93 persen responden di Indonesia menganggap agama berperan penting dalam kehidupan mereka.

"Jumlah pengguna yang cukup tinggi membuktikan bahwa pembelajaran tentang Islam telah menyatu, dan menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari. Mulai dari halal travel, fesyen dan hobi serta gerakan komunitas terutama di generasi muda," ujar Garibaldi Thohir, Jumat (26/4/2019).

Baca Juga: Diklaim Bisa Bicara dengan Semut dan Ular, Andre Cerita Prabowo dan Ular

Aplikasi Umma dikembangkan oleh anak muda Indonesia, dan menawarkan dukungan kemudahan bagi umat Islam dalam beribadah, berinteraksi, serta berbagi informasi antarmuslim.

Aplikasi Umma meluncurkan versi mobile untuk memberikan berbagai informasi untuk mempermudah ibadah umat Islam.

Perbedaannya dengan aplikasi lain, yaitu konten Islami dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan dan fitur komunitas.

CEO dan Co Founder Umma, Indra Wiralaksmana menambahkan, per April 2019 aplikasi Umma telah diunduh lebih dari 2,5 juta pengguna di Indonesia.

Pertumbuhannya 50 persen per kuartal dari Ramadhan 2018. Aplikasi Umma memiliki konten lebih dari 80 ustaz dan ulama yang siap berbagi informasi.

Baca Juga: KPK Geledah Kantor Wali Kota Dumai dan Rumah Dinas Zulkifli

"Misi kami adalah membantu pengguna untuk  bersama-sama menjadi muslim yang lebih baik melalui manfaat teknologi. Aplikasi kanu dikembangkan untuk menjawab kebutuhan kaum muslim akan informasi seputar islam yang terpercaya dalam satu wadah," ujar Indra Wiralksmana.

REKOMENDASI

TERKINI