Suara.com - Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji memprediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini bakal berbalik menguat, meski penutupan kemarin melemah 1,16 persen ke level 6.372.
Secara teknikal, Nafan mengamati, MACD telah membentuk pola dead cross di area negatif.
Meskipun demikian, terlihat bahwa indikator Stochastic dan RSI sudah mulai menunjukan oversold atau jenuh jual sehingga potensi rebound pada pergerakan IHSG mulai terbuka lebar.
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.340 hingga 6.307. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 6.418 hingga 6.464," kata Nafan di Jakarta, Jumat (26/4/2019).
Baca Juga: Pascapilpres, Aksi Ambil Untung Bakal Buat IHSG Terkoreksi
Senada dengan Nafan, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya juga memprediksi IHSG bakal menguat.
Menurut pengamatan William, IHSG terlihat masih cenderung untuk melalui fase konsolidasi wajar, namun jelang rilis data pertumbuhan kredit hari ini diperkirakan akan berada dalam kondisi yang cukup bagus, tentunya akan memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG.
"Selain daripada itu capital inflow yang masih terlihat terus berlangsung hingga hari ini menunjukan bahwa daya tarik pasar modal terhadap investor luar cukup besar dikarenakan oleh faktor fundamental perekonomian yang terjaga dengan baik," tutup dia.