Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka pameran Jakarta International Handicraft (INACRAFT) ke 21 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Rabu (24/4/2019), hari ini.
Dalam sambutannya, Jokowi menilai pameran INACRAFT telah naik kelas dari tahun ke tahun termasuk soal kualitas produk yang dipamerkan.
"Setiap saya datang ke INACRAFT saya melihat bahwa kerja pemeran ini naik kelas dari tahun ke tahun. Kualitas produk-produknya juga semakin baik," ujar Jokowi.
Jokowi berharap meningkatnya kualitas produk Inacraft dan produk-produk kerajinan Indonesia bisa bersaing di pasar internasional.
Baca Juga: CEK FAKTA: Prabowo Unggah Video Surat Suara Dibakar di Papua, Faktanya?
"Memang itu yang kita inginkan, agar produk-produk kerajinan Indonesia terus naik kelas, naik kapasitas produksinya naik kualitasnya, baik daya saingnya dan naik pamornya utamanya untuk kualitas eskpornya," ucap Jokowi.
Jokowi menyebut saat ini jumlah UMKM kerajinan sudah mencapai 700 ribu unit usaha yang menyerap 1,3 juta tenaga kerja. Namun, produk kerajinan Indonesia belum bisa bersaing secara global. Bahkan kontribusi ekspor kerajinan Indonesia hanya memiliki pangsa pasar sekitar 1,26 persen di pasar dunia.
"Tadi juga disampaikan jumlah UMKM kerajinan ini sudah mencapai 700 ribu unit usaha yang menyerap hampir 1,3 juta tenaga kerja. Ekspornya juga terus meningkat. Ada info baru 1,26 persen dari total pangsa pasar dunia masih sangat kecil sekali dan masih bisa kita tingkatkan lebih besar lagi," kata Jokowi.
"Bayangkan kalau pangsa pasar naik artinya akan lebih banyak ukm kita yang berkembang dan lebih banyak lagi tenaga kerja yang bisa direkrut Dari kegiatan kerajinan kita ini," sambungnya.
Lebih lanjut, Jokowi meminta para pelaku UMKM untuk terus kreatif dan inovatif dalam membuka pasar dan penetrasi pangsa pasar internasional dengan produk kerajinan Indonesia.
Baca Juga: Mayat Pria yang Mengambang di Sungai Ciliwung Berstatus Pelajar
"Kita mencari pasar-pasar non tradisional meningkatkan kualitas produk Indonesia juga brand-brand terus ditingkatkan. Karena internasional juga sangat menyukai brand," tutur dia.