Suara.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong memberikan pekerjaan rumah bagi siapa pun yang menjadi Presiden. Salah satunya menangani perizinan investasi masuk ke Indonesia.
Menurut Lembong, salah satu yang harus dibenahi yaitu soal perizinan investasi secara online.
"Kalau saya pribadi melihat kita sudah di jurus yang baik, tapi tentunya masih banyak PR melanjutkan penyederhaaan perizinan, pemantapan dan percepatan bagi investor dan pelaku usaha. Paling penting mengonlinekan perizinan, jasa pelayanan kepada publik, investor," kata dia saat ditemui di Golden Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (14/4/2019).
Dalam hal ini, mantan Menteri Perdagangan itu juga menginginkan para calon presiden harus memiliki program investasi yang berkualitas.
Baca Juga: Ketua BPN Sebut Prabowo - Sandi Akan Prioritaskan Tiga Hal Ini di Debat
Dia menerangkan, investasi yang didatangkan tepat sasaran, misalnya investasi untuk penciptaan lapangan kerja sehingga bisa memajukan negeri ini.
"Kita bukan cuma kejar target tapi kita juga ingin pastikan investasinya tepat sasaran, kita ingin melihat penghasilan masyarakat penciptaan lapangan kerja sejauh mungkin bisa masuk ke sektor-sektor yang menghasilkan di sektor ekspor atau menghasilkan pendapatan devisa," ucap dia.
Untuk diketahui, Debat Calon Presiden Pamungkas atau yang kelima akan digelar di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Selatan.
Dalam debat pamungkas ini mengambil tema ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan, investasi, perdagangan serta industri.
Baca Juga: Bahas Ekonomi di Debat, Jokowi: Praktik Saja Bukan Teori