Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut Garuda Indonesia sudah menurunkan harga tiket pesawat. Penurunan tiket pesawat diatur dalam aturan baru Peraturan Menteri atau PM 20 Tahun 2019.
Diketahui dalam PM tersebut mengatur tata cara dan formulasi perhitungan tarif batas atas penumpang pelayanan kelas ekonomi angkutan udara niaga.
"Menurut catatan saya grup Garuda berarti Garuda dengan Sriwijaya dan Nam Air, memutuskan untuk memberikan diskon," ujar Budi Karya di Jiexpo, Rabu (3/4/2019).
Kemenhub akan melakukan intervensi terhadap maskapai yang tidak menetapkan harga terjangkau untuk masyarakat. Ia menambahkan, saat ini masih akan dilakukan pemantauan untuk maskapai penerbangan melakukan penurunan harga.
Baca Juga: Tiket Pesawat Mahal, Turis Lokal dan Asing Malas Plesiran
"Tugas kita sekarang yaitu memantau apakah yang dilakukan itu benar, saya memang memberikan kesempatan untuk menurunkan supaya mekanismenya itu berlangsung secara natural di pasar," tambahnya.
Dikutip dari situs resmi Garuda Indonesia, penurunan harga tiket ternyata hanya berlaku dengan syarat dan ketentuan berlaku seperti hanya pada destinasi tertentu, metode pembelian tertentu, persediaan tertentu dan discount yang diberlakukan dengan waktu tertentu.
Bahkan, jika ingin mendapatkan potongan harga, calon pembeli harus terlebih dahulu mengakses website dan aplikasi mobile Garuda Indonesia atau melalui online travel agent tertentu.
Alhasil penurunan tiket yang disebutkan tidak berdampak besar dan masih dirasa memberatkan.
Diketahui sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan meminta maskapai penerbangan mematuhi terkait peraturan baru yang telah disahkan Kementerian Perhubungan Pada (29/3/2019) lalu.
Baca Juga: Mahalnya Tiket Pesawat jadi Biang Kerok Inflasi di Berbagai Daerah
Dengan disahkannya dua aturan baru yaitu Peraturan Menteri Nomor PM 20 Tahun 2019 tentang Tata Cara dan Formulasi Perhitungan Tarif Batas Atas Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 72 Tahun 2019 Tentang Tarif Batas Atas Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.