Dirut PT. AIMK, Yogie menyampaikan, nilai tambah dari usaha yang dijalankannya itu berada pada produk olahan, bukan raw material.
"Saat ini hampir 99 persen komposisi bahan kosmetik adalah impor, padahal sumber bahan baku utama ada di Indonesia dan melimpah. Sebagai contoh tripang, biasanya dijual hanya Rp 6.000 - Rp7.000, tetapi ketika diolah menjadi tepung harganya mencapai Rp 7 juta per kilogram," katanya.
Dalam membangun kerja sama antara UMKM, AIMK akan melakukan pendampingan untuk memproduksi sesuai permintaan pasar, alih teknologi, dan jaminan pasar.
Sementara itu, BLU LPMUKP menyatakan kesediaannya untuk menindaklanjuti dalam akses pembiayaan kepada salah satu peserta yang memenuhi syarat, yaitu Koperasi Makkio Dalle. Dalam acara yang sama juga disepakati pendampingan oleh BLU LPUMKP Takalar terkait penyusunan proposal, syarat-syarat, dan legalitas yang diperlukan.
Baca Juga: Kemenkop dan UKM : Pemda Sebaiknya Beri Dukungan pada UKM
Untuk kerja sama dengan PT. AIMK, koperasi akan melakukan identifikasi terhadap potensi dan menyusun rencana kerja sesuai potensi yang dimiliki.