Suara.com - Pendiri Merek Fashion Ted Barker Ray Kelvin mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO. Hal ini setelah Kelvin dituduh melakukan pelanggaran yang dilakukannya terhadap perusahaan.
Kelvin dituduh melakukan pelanggaran karena kebiasaannya memeluk rekan kerja. Perusahaan pun telah melakukan penyelidikan atas pelanggaran tersebut.
Akan tetapi, Kelvin membantah tuduhan tersebut. Meski pun telah ada 200 karyawan Ted Barker yang membuat petisi untuk mengkomplain kebiasaan buruk Kelvin.
"Kelvin membantah semua tuduhan pelanggaran. Namun, dia hari ini setuju untuk mengundurkan diri dengan segera dari posisinya sebagai chief executive officer dan sebagai direktur Ted Baker," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters, Selasa (5/3/2019).
Baca Juga: Karyawan Restoran Kompak Mengundurkan Diri, Alasannya Bikin Mengelus Dada
Kendati demikian, penjualan Ted Barker berjalan baik pada musim belanja Natal. Bahkan, setelah adanya tuduhan kepada Kelvin penjualan Ted Barker masih baik.
Meskipun telah mundur, Kelvin tetap menjadi pemegang saham terbesar perusahaan dengan porsi saham sebesar 35 persen.
"Saya telah memutuskan bahwa hal yang benar untuk dilakukan adalah menjauh dari Ted dan memungkinkan bisnis untuk fokus menjadi merek yang luar biasa sehingga dapat menghadapi 2019 dengan energi segar dan semangat baru," kata Kelvin dalam sebuah pernyataan.