Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara mengatakan, akan ada dua perusahaan startup yang kini berstatus sebagai unicorn akan naik tingkat menjadi decacorn.
Selain kenaikan tingkat, di 2019 ini juga ditargetkan akan ada satu unicorn baru lagi yang muncul.
Menkominfo Rudiantara membocorkan, perusahaan startup unicorn Indonesia yang akan naik tingkat menjadi startup decacorn salah satunya adalah Go-Jek.
"Tunggu saja dari Go-Jek. Kita doakan pokoknya tadi saya sampaikan, dari unicorn yang ada 4 (unicorn) ini 2 mempunyai potensi jadi decacorn, itu jadi bonus," kata Rudiantara seusai menjadi pembicara di pembukaan Rakernas Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Jumat (1/3/2019).
Baca Juga: Sumber Pendanaan 4 Startup Unicorn Indonesia, Kebanyakan dari Asing
Dia menambahkan, pemerintah saat ini sedang berupaya memperbanyak unicorn di Indonesia yang sejauh ini baru terdapat empat unicorn saja.
"Pemerintah itu sebetulnya menargetkan tahun ini akan ada 5 unicorn, sekarang 4, tinggal nambah satu. Mudah-mudahan tadi yang disebut atau siapa pun akan jadi (unicorn) tahun ini," jelasnya.
Rudiantara menjamin, perusahaan yang ingin dan memenuhi syarat menjadi unicorn akan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah.
"Jadi, siapa pun dengan senang hati kami dukung dengan proses yang benar," tutup Rudiantara.
Untuk diketahui, startup unicorn adalah startup yang telah memiliki nilai valuasi mencapai 1 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 14 triliun.
Baca Juga: Jokowi Dianggap Tak Bisa Sebut Unicorn, BPN: Bahasa Inggrisnya Blepotan
Sementara startup decacorn adalah perusahaan yang nilai valuasinya lebih dari 10 miliar dolar AS atau setara Rp 140 triliun.
Di Indonesia ada empat startup unicorn dari total 7 startup unicorn di ASEAN, yakni BukaLapak, Traveloka, Tokopedia, dan Gojek.