Suara.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mulai menjual tiket kereta api (KA) jarak jauh untuk mudik lebaran. Penjualan tiket untuk mudik tersebut dimulai pada pukul 00.00 WIB dini hari nanti.
Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro mengungkapkan, pada lebaran tahun ini perseroan akan mengoperasikan 406 KA yang terdiri dari 356 KA reguler dan 50 KA tambahan.
"Saya ingin sampaikan kapasitas tempat duduk yang ingin dijual per hari 247.010 tempat duduk," kata Edi dalam konferensi Pers, di Stasiun Gambir, Jalan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Minggu (24/2/2019).
Baca Juga: THR Lebaran untuk PNS dan Pensiunan Cair di Mei 2019
Selain itu, KAI juga bakal melakukan penambahan sebanyak 50 KA untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang KA pada masa mudik dan arus balik lebaran.
"50 KA tambahan lebaran 2019 itu terdiri dari 27 KA eksekutif dan bisnis, 11 KA ekonomi non PSO, 4 KA ekonomi PSO, dan 8 KA yang memanfaatkan rangkaian," tutur dia.
Dalam hal ini, Edi memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada H-7 dan arus baliknya pada H+3.
Puncak arus mudik dan balik ini dalam artian seluruh bangku kereta api sudah terbeli.
"KAI meminta agar masyarakat dapat merencanakan perjalanannya jauh-jauh hari untuk mendapatkan kepastian tiket perjalanan mudik dan balik 2019," pungkas dia.
Baca Juga: Presiden Jokowi: THR Dibagi Jelang Lebaran, Bukan Sebelum Pilpres