Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG bakal beralih menguat, setelah pada Senin (4/2/2019) kemarin ditutup melemah 0,88 persen di level 6.481.
Analis KGI Sekuritas, Yuganur Wijanarko, mengatakan koreksi yang terjadi pada Senin kemarin sudah selesai. Sehingga, pergerakan IHSG akan kembali menuju level 6.500.
"Kami melihat bahwa koreksi dan konsolidasi IHSG sudah cukup untuk meredakan keadaan jenuh beli atau overbought di indikator harian dan mingguan, sekarang waktunya untuk rallt kembali naik di atas level psikologis 6.500," ujar Yuganur di Jakarta, Rabu (6/2/2019).
Berbeda dengan Yuganur, Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji, justru memprediksi IHSG kembali melemah.
Baca Juga: Medan Magnet di Kutub Utara Berubah, Ini yang Terjadi
Secara teknikal, sambung Nafan, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral.
Terlihat pola evening star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.455 hingga 6.428. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.531 hingga 6.582," pungkas Nafan.