Pesan Jokowi, Sertifikat Tanah Gratis Jangan Buru-buru Digadaikan ke Bank

Jum'at, 25 Januari 2019 | 13:32 WIB
Pesan Jokowi, Sertifikat Tanah Gratis Jangan Buru-buru Digadaikan ke Bank
Presiden Jokowi membagikan 40.172 sertifikat tanah secara gratis di Halaman Skadron 21/SENA, Pusat Penerbangan Angkatan Darat, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (25/1/2019). (Suara.com/Ummi Hadyah Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan 40.172 sertifikat tanah secara gratis di Halaman Skadron 21/SENA, Pusat Penerbangan Angkatan Darat, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (25/1/2019).

Jokowi menuturkan, sertifikat tanah merupakan tanda bukti hak hukum atas tanah yang dinilai penting untuk dimiliki setiap warga.

"Masih ada 80 juta (pemilik rumah/lahan) yang belum pegang sertifikat, padahal sudah menempati lahan itu ada yang 40 tahun, 30 tahun, 50 tahun tapi tidak pegang ini, nggak pegang tanda bukti hak hukum atas tanah yang dimiliki," ujar Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu membeberkan alasan mempercepat pemberian sertifikat tanah secara gratis.

Baca Juga: Mau Dinikahi Ahok, Bripda Puput Sudah Pindah Agama

Pasalnya kata Jokowi, saat berkunjung ke berbagai daerah banyak keluhan warga perihal adanya sengketa lahan.

"Kenapa ini harus dipercepat? Ini adalah tanda bukti hak atas tanah yang kita miliki, karena setiap saya ke desa, setiap ke kampung saya dengarkan 'Pak ini ada sengketa lahan, pergi ke kampung lain, pak ini sengketa tanah, pergi ke desa lain ini sengketa lahan. Sama, di semua tempat sama, semuanya masalah sengketa lahan di mana-mana," kata Jokowi.

Oleh karena itu dirinya kemudian memutuskan untuk mempercepat pemberian sertifikat tanah secara gratis. Tujuannya agar tak ada lagi sengketa lahan.

Jokowi pun berharap, tahun 2020 semua warga yang tersebar di Indonesia sudah memiliki sertifikat tanah.

"Sebab itu saya perintahkan dipercepat semuanya, InsyaAllah di 2020 semua sudah harus bersertifikat di seluruh tanah air," ucap dia.

Baca Juga: Ahok Ikuti Kebaktian Bareng Bripda Puput, Ini Videonya

Jokowi pun mengingatkan kepada penerima sertifikat untuk menyimpan dokumen sertifikat dengan baik. Ia juga berpesan agar masyarakat tidak menyekolahkan sertifikat di bank sebagai jaminan pinjaman, jika tidak bisa membayar angsurannya.

"Tolong saya titip kalau dipakai untuk agunan, ini dipakai untuk jaminan ke bank tolong dikalkulasi dulu, tolong dihitung dulu, jangan tergesa-gesa, saking semangatnya dapat sertifikat langsung besok ke bank. Waduh bisa nyicil nggak per bulan? dihitung kalau kira-kira nggak masuk, jangan paksakan pinjam ke bank dihitung dikalkulasi," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI