Utang Luar Negeri Indonesia Rp5.220 Triliun, BI Jamin Masih Aman

Kamis, 24 Januari 2019 | 21:08 WIB
Utang Luar Negeri Indonesia Rp5.220 Triliun, BI Jamin Masih Aman
Direktur Eksekutif yang juga Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia Aida Budiman di kantor Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (24/1/2019). [Suara.com/Dian Hapsari Kusumo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah utang luar negeri Indonesia per November 2018 mencapai USD 372,9 miliar atau setara Rp5.220 triliun. Hak tersebut berdasarkan data yang dirilis oleh Bank Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Aida Budiman mengatakan, angka itu masih terbilang aman dan sesuai aturan.

“Mengapa dinilai aman? Karena rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto atau PDB pada akhir November 2018 yang tetap stabil di kisaran 34 persen,” kata Aida di kantor Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (24/1/2019).

Aida mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengkhawatirkan kondisi utang luar negeri Indonesia yang terus meningkat.

Baca Juga: Catut Nama Jokowi, S Tipu Mentah-mentah 20 Orang

Pasalnya, BI telah mengeluarkan kebijakan yang komperhensif dan konsisten guna menjamin ULN Indonesia tetap terkendali.

“ULN itu bagian dari sumber pembiayaan dalam negeri. Seperti diceritakan current account itu kan masuk dalam financial account yang merupakan bagian aliran modal, nah di situ masuk ULN," ujarnya.

Aida mengungkapkan, jika dibandingkan negara-negara dengan kapasitas ekonomi serupa (peers) seperti Filipina, Afrika Sekatan, India, Turki, Thailand, dan Malaysia yang memiliki rasio utang luar negeri jangka pendek yang di atas 15 persen, maka Indonesia masih lebih baik dalam menarik utang jangka pendek.

“Rasio utang luar negeri jangka pendek Indonesia hingga akhir kuartal III 2018 adalah sebesar 13,2 persen dari total utang luar negeri Indonesia. Angka tersebut tergolong rendah,” ujarnya.

Baca Juga: Ahok Mau Jadi Pengusaha Tambang, Sandiaga Kasih Tips

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI