BNI Kantongi Laba Bersih Rp 15,02 Triliun Hingga Akhir 2018

Rabu, 23 Januari 2019 | 17:36 WIB
BNI Kantongi Laba Bersih Rp 15,02 Triliun Hingga Akhir 2018
Paparan kinerja Bank BNI. (Suara.com/Dian Kusumo Hapsari)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) hingga akhir 2018 berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 15,02 triliun.

Pencapaian ini mengalami peningkatan sebesar 10,3 persen (year on year/yoy) dari laba bersih periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 13,62 triliun.

Direktur BNI Endang Hidayatullah mengatakan, pencapaian laba bersih BNI juga membuat pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) Rp 35,45 triliun tumbuh 11 persen dibandingkan periode 2017 Rp 31,94 triliun.

“NII tersebut menjadi sumber pertumbuhan laba bersih BNI yang utama. Pertumbuhan laba bersih juga ditopang oleh pendapatan non bunga sebesar 5,2 persen yaitu dari Rp 11,04 triliun pada akhir 2017 menjadi Rp 11,61 triliun pada akhir 2018,” ujar Endang dalam konferensi persnya di Graha BNI, Jakarta Selatan, Rabu (23/1/2018).

Baca Juga: Napi Lapas Lampung Tonton Live Istri Mesum dengan Ayah dan Banyak Pria

Capaian laba bersih BNI juga didukung dari membaiknya kualitas aset, ditandai oleh non performing loan (NPL) Gross yang tercatat 1,6 persen membaik dibanding sebelumnya 2,3 persen.

Di sisi lain, coverage ratio meningkat dari 148,0 persen pada akhir Desember 2017 menjadi 152,9 persen pada Desember 2018 untuk mengantisipasi kondisi global yang memiliki banyak tantangan di tahun 2019.

Selain itu, BNI juga mampu menjaga pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp 578,78 triliun pada Desember 2018 atau tumbuh 12,1 persen yoy dari tahun sebelumnya Rp 516,10 triliun.

Penghimpunan DPK BNI tersebut diiringi dengan menurunnya Cost of Fund dari 3,0 persen pada Desember 2017 menjadi 2,8 persen pada Desember 2018.

Hal ini tercapai karena BNI berhasil menumbuhkan rasio dana murah (CASA) dari level 63,1 persen pada Desember 2017 menjadi 64,8 persen pada Desember 2018.

Baca Juga: Adik Prabowo Singgung Jokowi : Baju Kotak-kotak Kami yang Biayai

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI