Penampakan Jahe Asal Thailand Serbu Pasar Hamadi Jayapura Papua

Iwan Supriyatna Suara.Com
Senin, 21 Januari 2019 | 12:13 WIB
Penampakan Jahe Asal Thailand Serbu Pasar Hamadi Jayapura Papua
Pedagang bumbu dapur di Pasar Hamadi saat perlihatkan jahe asal Thailand. (KabarPapua.co/Ramah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para pedagang di Pasar Hamadi, Kota Jayapura, Papua menjual jahe putih yang didatangkan langsung dari negara Thailand.

Adapun alasan para penjual menjual jahe asal Thailand, karena jahe yang berasal dari dalam negeri tengah sulit didapatkan.

“Sudah satu bulan jahe kosong, baik yang dari Surabaya dan Makassar dan jahe lokal Jayapura,” kata Sahril seorang pedagang bumbu dapur di Pasar Hamadi.

Sahril menuturkan, jahe putih asal Thailand didatangkan langsung dari Surabaya dan sudah tiga hari dijual di Pasar Hamadi Jayapura Papua.

Baca Juga: Istri Ustadz Maulana Meninggal Dunia

“Satu Minggu perjalanan dari Surabaya sampai di Jayapura masih segar. Kalau untuk sekarang ini sudah lumayan banyak tapi jahe yang dijual asal Thailand,” ujarnya.

Menurut Sahril, jahe putih cukup diminati masyarakat. Terbukti dengan laris manisnya jahe putih meski kondisinya sudah layu bahkan busuk.

“Biar yang bonyok tetap laku. Rata-rata semua sudah punya. Waktu kosong hanya dua hingga tiga orang yang jual jahe dari Surabaya, Makassar ada juga dari lokal. Harga jahe waktu kosong Rp 60 ribu satu kilogram sekarang sudah Rp 55 ribu,” jelasnya.

Penjual bumbu dapur lainnya, Majid mengatakan, peminat jahe baik dari Indonesia maupun Thailand tetap sama, namun bila jahe sedang banyak, pembeli memilih yang besar.

“Kalau barang banjir orang beli yang besar. Kalau kurang mau besar atau kecil tetap diambil. Jahe Thailand lama busuknya, jahenya bersih, besar, dan padat,” tuturnya.

Baca Juga: Kebanyakan Makan Durian, Adie Tewas Bersimbah Darah, Pembuluh Darah Pecah

Menurutnya, jahe asal Indonesia berbeda dengan jahe asal Thailand, yaitu ada pada ukuran dan kebersihan. Berbeda dengan jahe asal Indonesia, yang cepat busuk atau berkurang beratnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI