Suara.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada Kamis (10/1/2019) diprediksi bakal bergerak menguat. Rupiah diprediksi bergerak di kisaran Rp 13.900-an per dolar AS.
Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, rupiah sebenarnya masih ditopang oleh sentimen positif dari eksternal seperti potensi kenaikan suku bunga AS yang lebih lambat tahun ini.
Selain itu, optimisme negosiasi perang dagang AS dan Cina juga diprediksi mampu mendorong penguatan rupiah.
"Sentimen ini mungkin masih bisa menahan rupiah tetap berada di bawah Rp 14.140 hari ini dengan support di kisaran Rp 13.960," kata Ariston di Jakarta, Kamis (10/1/2019).
Berdasarkan data Bloomberg pergerakan rupiah pada Rabu Kemarin (9/1/2019) berada di level Rp 14.090 per dolar AS.
Level itu menguat dibandingkan pergerakan Selasa sebelumnya di level Rp 14.125 per dolar AS.
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Rabu kemarin berada di level Rp 14.120 per dolar AS.