Tahun Babi Tanah, Ini Bisnis yang Gemilang dan Mandek

Senin, 07 Januari 2019 | 20:00 WIB
Tahun Babi Tanah, Ini Bisnis yang Gemilang dan Mandek
Salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Senin (4/6).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - ‎Saat ini telah berganti tahun baru yakni tahun 2019. Tak terkecuali juga pergantian tahun bagi tradisi Cina.

Pada tahun ini, ajaran cina memasuk tahun babi tanah. Namun, bagaimanakah peruntungan dunia usaha di tahun babi tanah ini?

Menurut Ahli Feng Shui Mauro Rahardjo, untuk mengetahui peruntungan bisnis, pihaknya harus melihat unsur aliran Feng Shui. Terdapat lima aliran unsur yaitu, air, kayu, api, tanah, dan logam.

Jika dijabarkan babi tanah mempunyai unsur tanah. Dia melanjutkan, tanah merupakan uang bagi kayu, sehingga yang bisnis mengandung unsur kayu yang akan gemilang pada tahun ini.

Baca Juga: Dovizioso Harap Peruntungannya Membaik di Paruh Kedua Musim

"‎Yang kedua babi unsur air, air adalah uang tanah. Jadi ada dua bisnis yang menonjol satu di bidang tanah dua dibidang kayu," ujar Mauro kepada Suara.com, Jumat lalu.

Adapun, kata Mauro, bisnis yang mengandung unsur kayu dan akan gemilang diantaranya, food logging, furnitur, kertas, tekstil, obat-obat, pendidikan dan edukasi, serta berkaitan dengan kreativitas yaitu desain.

"Lalu yang tanah, properti, perhotelan pergudagan, bungkusan atau kantong makanan kering‎," tutur dia.

Sementara, untuk bidang usaha yang kurang baik, sebut Mauro yang berlainan dengan unsur‎ tanah dan air. Dia menjelaskan, dari lima unsur Feng Shui hanya unsur api yang meredup.

Sehingga, bidang usaha yang mempunyai unsur api akan landai pada tahun ini.

Baca Juga: Mengintip Peruntungan Shio di Tahun Anjing Tanah

"‎Unsur dilemahkan air dan tanah, api disiram air mati, api disiram tanah juga mati, bidang api, restoran, kimia, saham itu akan mengalami gejolak yang besar, dunia hiburan, fashion, kulit, serta elektronik. Sebetulnya bukan jelek tapi mandek saja, stagnan aja,"‎ pungkas dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI