Suara.com - Jumlah kunjungan wisatawan di Kepulauan Seribu menurun menjelang pergantian tahun akibat cuaca buruk. Hal tersebut diakui Ketua Asosiasi Jasa Wisata Kepulauan Seribu Mickey Musleh di Jakarta, Senin (31/12/2018).
Terjadi penurunan jumlah wisatawan dengan penyebab mulai cuaca buruk hingga takut dengan tsunami akibat peningkatan aktifitas Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda sehingga khawatir akan berdampak ke wilayah tersebut.
"Ya begitu lah (sepi wisatawan di Kepulauan Seribu). Banyak wisatawan yang membatalkan penginapan juga," ujar Mickey.
Dampak dari penurunan jumlah wisatawan yang berimbas terhadap pembatalan pesanan penginapan. Sehingga sejumlah pengusaha penginapan di Kepulauan Seribu mengalami kerugian.
Baca Juga: Daftar Harga Ikan di Muara Angle untuk Dipanggang di Malam Tahun Baru 2019
Di sisi lain, Mickey menyetujui dan tidak mempermasalahkan alasan para wisatawan mengambil sikap menunda berwisata ke Kepulauan Seribu demi alasan keselamatan diri.
"Para wisatawan bisa mengambil sikap untuk tak berwisata ke Kepulauan Seribu dulu, demi keamanan dan kenyamanan bersama agar tidak memaksakan wisata ke Kepulauan Seribu," ucapnya. (Antara)