Suara.com - Pergerakan nilai tukar rupiah pada Senin (17/12/2018) awal pekan ini terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi akan berlanjut menguat.
Analis Senior dari CSA Research Institute, Reza Priyambada mengatakan, laju rupiah kembali mencoba menyentuh area middle bollinger band dan sempat melampauinya sehingga memberikan peluang bagi rupiah untuk dapat kembali bergerak menguat.
"Diperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp 14.540 - Rp 14.527," ujar Reza di Jakarta, Senin (17/12/2018).
Reza mengharapkan, masih adanya sentimen positif terutama dari dalam negeri untuk dapat mendukung kenaikan tersebut.
Baca Juga: Fantastis! Kartu Nama Steve Jobs Dijual Seharga Rp 91,2 Juta
"Tetap waspadai berbagai macam sentimen dan waspadai adanya sentimen yang dapat membuat laju rupiah melemah kembali," imbuh Reza.
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Jumat (14/12/2018) kemarin berada di level Rp 14.581 per dolar AS.
Level itu melemah dibandingkan pergerakan hari sebelumnya di level Rp 14.496 per dolar AS.
Sementara, Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada akhir pekan lalu berada di level Rp 14.538 per dolar AS.
Posisi itu melemah tipis dibandingkan pada hari sebelumnya yang berada di level Rp 14.536 per dolar AS.
Baca Juga: Terimbas Isu Bahan Bedak Berbahaya, Saham Johnson & Johnson Anjlok