Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua dan Papua Barat akan terus dilanjutkan. Padahal, di sana terjadi penembakan di Trans Papua, Minggu (2/12/2018).
Jokowi menyatakan tidak akan takut dengan penembakan di Trans Papua. Sebanyak 31 orang pekerja dari PT. Istaka Karya diduga tewas. Jokowi meyakinkan pembangunan tidak akan berhenti dengan adanya aksi penembakan oleh oknum yang diduga pemberontak itu.
Hal itu dikatakan Jokowi di hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (4/11/2018).
"Pembangunan infrastruktur di tanah Papua tetap berlanjut, kita tidak akan takut oleh hal hal seperti itu. Saya sudah perintahkan Panglima dan Kapolri untuk cek lokasi," ujarnya.
Baca Juga: Penembakan di Trans Papua, Jokowi: Kita Tidak Akan Takut!
Sebelumnya, sebanyak 31 pekerja proyek Istaka Karya yang sedang membangun jembatan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua menjadi korban pembantain oknum tidak dikenal. Pembantaian tersebut terjadi pada Senin, 3 Desember 2018 sekira pukul 15.30 WIT.
Hingga saat ini, pihak Polda Papua dan TNI sedang melakukan pengecekan lokasi serta melakukan penyelidikan lebih lanjut.