Suara.com - Badan Pusat Statistik mencatat indeks kepuasan jemaah haji indonesia 2018 sebesar 85,23. Artinya, jemaah haji merasa sangat puas terhadap layanan yang diberikan pemerintah tahun ini.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, indeks kepuasan layanan jemaah haji tersebut meningkat 0,38 poin dibandingkan tahun lalu yang sebesar 84,85.
"Indeks kepuasan jemaah haji indonesia 2018 sebesar 85,23. Ini kali pertama menyentuh angka 85. Ini juga capaian terbaik setelah sembilan tahun pelaksanaan survei," ujar Suhariyanto di kantornya, Kamis (22/11/2018).
Suhariyanto mengungkapkan, hasil tersebut ditopang oleh pelayanan transportasi bus antarkota yang mencapai indeks tertinggi sebesar 88,25 atau naik 0,2 poin.
Baca Juga: Gangguan Sinyal, KRL Gambir -Cipinang Terhambat
"Indeks kepuasan terhadap layanan petugas tahun ini menempati posisi kedua tertinggi, yaitu 87,69, menggeser pelayanan bus sholawat yang tahun ini diurutkan ketiga sebesar 87,65," tutur dia.
Sementara, pelayanan haji di empat daerah Arab Saudi juga rata-rata sangat memuaskan yakni, Madinah sebesar 85,73, Mekah 87,34, Armina 82,60 dan Bandara King Abdulaziz 89,01.
"Tiga daerah sudah bagus, untuk di Armina perlu pembenahan. Itu karena pelayanan di Armina sebagian besar ditangani pemerintah Arab Saudi," imbuh dia.
Untuk diketahui, BPS menggunakan metode kuisioner yang diberikan kepada jamaah haji sepanjan pelaksanaan haji. Sebanyak 14.400 jemaah dijadikan sampel untuk mengisi 12 jenis kuisioner.
Baca Juga: Prabowo: Elite-elite yang Memimpin Sekarang Ini Banyak Lagak!