Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyebut ada persamaan antara program DP 0 Rupiah DKI Jakarta dengan DP 0 Peraen Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan TNI/Polri. Namun, menurut Anies ada perbedaan dalam teknisnya.
Persamaan yang dimaksud oleh Anies adalah, kedua program itu sama-sama bertujuan untuk memudahkan warga bisa memiliki rumah sendiri tanpa membayar DP. Anies mengakui senang, konsep ini bisa bermanfaat bukan hanya untuk Jakarta tetapi untuk wilayah lainnya.
"Jadi intinya anda bisa ikut program kepemilikan rumah tanpa harus membawa DP itu sama (dengan DP 0 Rupiah)," kata Anies saat ditemui di Hotel Redtop, Pecenongan, Jakarta Pusat, Jumat (9/11/2018).
Meskipun ada persamaan, Anies menjelaskan secara mekanisme antara program DP 0 Rupiah milik Pemprov DKI dengan DP 0 Rupiah untuk ASN memiliki perbedaan. Kendati demikian, secara umum tujuan kedua program ini sama.
Baca Juga: DP 0 Rupiah Dilirik Bappenas, Anies: Dulu Dikritik, Nyatanya Bisa
"Mekanisme di dalamnya tentu bisa beda-beda. Bahkan kalau swasta buat pun mekanismenya bisa beda, tapi prinsipnya sama," imbuh Anies.
Menurut Anies, melalui konsep DP 0 warga tidak perlu repot menabung 20 hingga 30 persen dari harga rumah untuk dibayarkan dimuka atau DP. Ia optimis konsep ini bisa memberikan manfaat kepada banyak orang sehingga harus diduplikasi di mana pun.
"Itu kesamaannya dan itu yang harus diperbanyak sesuai dengan aturan," pungkas Anies.