"Maka yang terjadi adalah penurunan konsumsi di masyarakat. Itu menyebabkan terjadinya PHK besar-besaran," tutur Said.
Said juga menyesalkan sikap Pemerintahan Jokowi yang membuka keran tenaga kerja asing masuk ke Indonesia.
"Di saat daya beli turun, gelombang PHK terjadi di mana-mana, tenaga kerja asing seperti diberi karpet merah untuk bekerja di negeri ini," ucap Said.
Pengurus pusat (Governing Body) ILO ini mencontohkan, TKA China kembali berdatangan ke Indonesia. Dia mencontohkan, hal ini terjadi di PT Master Steel di Pulogadung dan perusahaan galangan kapal milik Cina yang ada di Batam.
Terkait dengan hal tersebut di atas, buruh akan melakukan long march jalan kaki 1.000 km dari Surabaya ke Jakarta yang direncanakan akan dilakukan mulai tanggal 3 hingga 10 Agustus 2018.
Dalam long march, buruh akan menyuarakan isu turunkan harga sembako dan listrik, tolak TKA Cina, tolak upah murah, lindungi driver dan penumpang ojek online, sehat adalah hak rakyat.
Sekaligus untuk menghantar capres pilihan buruh Indonesia ke KPU yang pada saatnya nanti akan dihantar oleh 20 ribu buruh.