Rupiah Tembus Rp 14.344, Menko Luhut : Nggak Ada Masalah

Kamis, 28 Juni 2018 | 21:05 WIB
Rupiah Tembus Rp 14.344, Menko Luhut : Nggak Ada Masalah
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan di Kantor PDI Perjuangan, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (8/4/2018). (Suara.com/Dian Rosmala)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada perdagangan, Kamis (28/6/2018) berakhir merosot tajam hingga menyentuh level Rp14.344 per dollar AS. Rupiah yang terus terjun bebas ke zona merah terjadi saat dolar melesat untuk mendekati posisi terbaiknya dalam satu tahun.

Berdasarkan data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia menunjukkan, nilai tukar rupiah melemah ke posisi Rp 14.271 per dolar AS. Posisi ini merupakan yang terendah dalam tiga tahun terakhir sejak Oktober 2015 lalu.

Menanggapi hal tersebut, Meneri Koordiantor Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengaku tidak ada masalah dengan melemahnya nilai tukar tersebut.

Pasalnya, tekanan Rupiah karena kondisi ekonomi global, baik perang dagang AS-Cina maupun kenaikan fed fund rate, suku bunga acuan Bank Sentral AS. Kondisi perekonomian domestik pun dinilai fundamental.

Baca Juga: Rupiah Terus Melemah, Harga All New Suzuki Ertiga Mungkin Naik

“Sekarang kan tekanan itu dari global. Mesti kita lihat tetap saja Rupiah ini depresiasinya tidak lebih rendah dibandingkan beberapa negara lain. Jadi nggak ada masalah,“ kata Luhut saat ditemui di kantor Kemenko Maritim, Jakarta Pusat, Kamis (28/6/2018).

Luhut juga mengklaim bahwa dunia usaha tetap berjalan dengan baik dan tidak meributkan soal pelemahan nilai tukar rupiah ini. Hal tersebut diketahui Luhut sangat berbincang dengan para pengusaha.

“Nggak ada (pembahasan Rupiah melemah). Mereka happy-happy saja, masih tetap investasi. Mereka kan liat fundamental ekonomi Indonesia bagus" katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI