"Runway-nya kurang panjang. Paling lambat tahun depan bisa 3000 meter, saat ini hanya 2500 meter. Nanti ada yang ngrasani lagi, internasional kok 2500 meter," perintahnya.
"Saya titip pada pengelola dan penumpang, masyarakat Semarang dan Jateng karena. Bandara baru kita jaga bersama, milik bersama, dan untuk kepentingan bersama," pinta Jokowi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menambahkan jika terminal baru ini memiliki apron seluas 72.522 meter persegi mampu menampung 13 pesawat berbadan ramping (narrow body) atau konfigurasi sepuluh pesawat narrow body dan dua pesawat berbadan lebar (wide body) kargo.
"Jenis Air Bus pun akan bisa ditampung oleh bandara ini. Kini juga menjadi penghubung feeder penebangan lokal, AP 1 sudah ada penerbangan Semarang - Cilacap oleh maskapai Trans Nusa. Bandara ini bisa menjadi percontohan dengan bandara lain agar bisa melakukan hal sama," paparnya.
Konsep dari Bandara Internasional Ahmad Yani dibangun diatas rawa dan tambak yang dikelilingi air. Secara khusus dimanfaatkan rawa yang masih ada sehingga menjadi bandara yang eco green dipertahankan.
"Ada juga pembangunan air bersih water osmosis, untuk pemanfaatan kebutuhan air di bandara. Air payau dan hujan didaur ulang sehingga tak menggangu air bawah tanah," tukasnya. (Adam Iyasa)