PSI: TKA Hanya 1,4 Persen Dibanding 9 Juta TKI di Luar Negeri

Adhitya Himawan Suara.Com
Rabu, 02 Mei 2018 | 17:03 WIB
PSI: TKA Hanya 1,4 Persen Dibanding 9 Juta TKI di Luar Negeri
Sejumlah TKI berbaris setelah diusir oleh Malaysia ke Nunukan pada Agustus 2015 (Antara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Rizal menambahkan, justru lonjakan TKA tertinggi terjadi pada era pemerintahan sebelumnya. Sebelum tahun 2005 menurutnya, TKA di Indonesia tak sampai 30 ribu. Namun selama 10 tahun kemudian terjadi lonjakan hingga mendekati 80 ribu TKA.

"Jadi, lonjakannya lebih dari 300 persen (di) periode 2005-2015. Siapa yang berkuasa saat itu?" ucap dia.

Kembali ke keberadaan TKI, Rizal mengatakan, berdasarkan data, TKI bahkan mendominasi jumlah pekerja asing di berbagai negara. Di Malaysia, misalnya, pekerja migran terbesar itu berasal dari Indonesia.

Dia mengatakan, kontribusi TKI dalam memburu devisa ke luar negeri tidak kecil. Sebab itu menurutnya, isu TKA di dalam negeri mesti dikelola dengan baik, agar tidak pula menimbulkan kebencian dan pengusiran terhadap TKI di luar negeri.

Rizal menyebut, Bank Dunia mencatat kontribusi remitansi (pengiriman uang dari TKI ke negara asalnya) mencapai 8,9 miliar dolar Amerika Serikat atau setara Rp 118 triliun pada 2016 lalu. Realisasi ini (saat itu) setara dengan satu persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Pada 2017, angka remitansi naik lagi mencapai Rp 148 triliun, atau mendekati 4,5 persen dari PDB.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI