Siapa Sosok Pak Ari yang Ada di Percakapan Rini dan Bos PLN?

Iwan Supriyatna Suara.Com
Selasa, 01 Mei 2018 | 10:47 WIB
Siapa Sosok Pak Ari yang Ada di Percakapan Rini dan Bos PLN?
Menteri BUMN Rini Soemarno rapat dengan Komisi VI DPR, Selasa (30/6). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rekaman percakapan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dan Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir beredar luas di masyarakat. 

Percakapan tersebut diduga berisi pembagian jatah di proyek Pertamina dan PLN. Dan dari rekaman tersebut, terdengar sebutan Pak Ari.

Kementerian BUMN sebelumnya telah membantah bahwa rekaman antara Menteri BUMN dan Bos PLN terkait bagi-bagi fee proyek.

Namun demikian, mengapa dalam keterangan tertulis yang dirilis Kementerian BUMN beberapa waktu lalu tak menyinggung nama Pak Ari yang disebut-sebut dalam rekaman tersebut.

Baca Juga: Menanti Sikap Tegas Presiden Tanggapi Rekaman Rini dan Bos PLN

Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (IRESS), Marwan Batubara menduga Pak Ari dalam rekaman antara kedua pejabat itu merujuk pada Ari Soemarno, kakak Menteri BUMN Rini Soemarno.

Untuk itu, Rini dan Sofyan Basir harus bisa mengungkapkan kebenaran rekaman tersebut.

"Saya sudah dapat rekaman itu. Mereka seperti membicarakan proyek PLN. Apalagi bawa-bawa nama Ari, kemungkinan besar Ari Soemarno," kata Marwan kepada wartawan, Selasa (1/4/2018).

"Intinya, kita meminta sebagai pejabat publik untuk segala tindak tanduknya harus dibuka ke masyarakat. Agar tak ada prasangka buruk," Marwan menambahkan.

Apalagi kata Marwan, jika kasus tersebut benar melibatkan keduanya, maka hal itu akan mencoreng cita-cita Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam membersihkan mafia di jajaran BUMN.

Baca Juga: Dirut PLN Akan Polisikan Penyebar Rekamannya dengan Menteri BUMN

"Selain itu, Pak Jokowi juga harus segera membenahi anak buahnya yang sering bermasalah seperti ini. Eranya Pak Jokowi kan bersih-bersih," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI