Total Premi Generali Indonesia di 2017 Capai Rp3,2 Triliun

Adhitya Himawan Suara.Com
Selasa, 24 April 2018 | 12:18 WIB
Total Premi Generali Indonesia di 2017 Capai Rp3,2 Triliun
CEO PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia Edy Tuhiman meluncurkan produk iPLAN di Jakarta. [Dok Generali] meluncurkan produk iPLAN di Jakarta. [Dok Generali]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Inovasi perlindungan kesehatan untuk nasabah Inovasi secara terus menerus dilakukan Generali, menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan nasabah, dengan tetap melihat perkembangan dan peluang pasar. Memperkuat produk dengan pengembangan manfaat asuransi tambahan untuk kesehatan merupakan salah satu fokus utama Generali untuk memenangkan pasar di tahun 2018.

Berdasarkan data, tren biaya perawatan kesehatan secara global meningkat rata-rata sebesar 10 persen per tahun berdasarkan sumber data WHO1. Di Indonesia sendiri, pada tahun 2014 – 20172, biaya klaim kesehatan tumbuh sebesar hampir 10 persen setiap tahunnya hingga mencapai lebih dari Rp9,3 triliun di tahun 2017. Ini didukung dengan bertambahnya jumlah Rumah Sakit Umum yang mencapai lebih dari 2.000, tumbuh 18.5 persen sejak 4 tahun yang lalu.

"Peluang pasar atas kebutuhan inilah yang menjadi basis diluncurkannya manfaat asuransi tambahan Medical Plan. Manfaat ini memberikan perlindungan kesehatan di seluruh dunia4 hingga usia 90 tahun dan menawarkan pembayaran biaya klaim sesuai tagihan Rumah Sakit yang mudah dan bebas ribet, mulai dari kelas kamar perawatan Rp 300.000/hari," jelas Edy.

Manfaat ini melengkapi ragam solusi perlindungan kesehatan yang dimiliki Generali, termasuk Global Medical Plan yang memungkinkan nasabah untuk mendapatkan rekomendasi perawatan terbaik dari dokter terbaik di dunia dengan perlindungan perawatan Rumah Sakit hingga Rp35 miliar per tahun. Jangkauan perlindungan meliputi seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat dan Jepang dengan sistem cashless (non-tunai).

"Kita berada di era yang memang sangat dinamis dan fluktuatif, yang dibutuhkan nasabah saat ini adalah kepastian, dari sisi dana maupun kepastian perlindungan," tutur Edy.

Edy menegaskan bahwa produk Generali memberikan kebebasan bagi nasabah untuk menentukan target dana yang ingin dicapai secara pasti, juga satu-satunya yang menawarkan Bonus Hidup Sehat sebesar Uang Pertanggungan di usia 85 tahun, sehingga nasabah akan menerima total Uang Pertanggungan bisa sehingga sebesar dua kali lipat dibandingkan dengan produk unit link biasa.

"Manfaat asuransi tambahan kami, baik Medical Plan maupun Global Medical Plan, menjawab kebutuhan nasabah akan jaminan perawatan yang komprehensif di dalam dan luar negeri," jelasnya.

Medical Plan menjawab berbagai tren yang terjadi saat ini, contohnya: angka harapan hidup manusia yang terus meningkat, dimana terdapat risiko kerentanan kesehatan di usia lanjut yang dijawab dengan perpanjangan perlindungan kesehatan hingga 90 tahun. Ini merupakan bagian dari pengembangan produk kesehatan pertama di tahun ini, dan akan disusul dengan produk lainnya di Semester kedua 2018.

"Kami yakin, perlindungan kesehatan yang komprehensif, nilai manfaat yang tinggi dan cakupan lokasi perlindungan di seluruh dunia-lah yang akan membedakan posisi Generali di pasar,” tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI