Jokowi Harus Rampungkan 38 Proyek Nasional Sebelum Pilpres 2019

Kamis, 19 April 2018 | 17:41 WIB
Jokowi Harus Rampungkan 38 Proyek Nasional Sebelum Pilpres 2019
Presiden Joko Widodo bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/4/2018). [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah memiliki 222 proyek dan tiga program yang masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional. Proyek-proyek tersebut harus segera diselesaikan oleh pemerintah pada 2019 mendatang atau sebelum pemilihan presiden.

Pasalnya, proyek strategis nasional ini merupakan program diera pemerintahan Joko Widodo. Sehingga, pada 2019 mendatang proyek-proyek bisa rampung dan beroperasi.

Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas Wahyu Utomo mengungkapkan untuk tahun 2018 pemerintah menargetkan dapat menyelesaikan 13 Proyek Strategis Nasional dengan nilai proyek sekitar Rp 46,78 triliun.

Dari tiga belas proyek tersebut, terdapat tiga diantaranya yang berhubungan dengan Jawa Barat. Proyek pertama adalah Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu sepanjang 21,04 kilometer dengan nilai investasi Rp 7,2 triliun.

Baca Juga: Ini Daftar 30 Proyek Infrastruktur yang Telah Diselesaikan Jokowi

Selain itu terdapat juga‎ Jalan Tol Bogor Ring Road sepanjang 11 km dengan nilai investasi 983 miliar. Sementara yang ke tiga adalah Pembangunan Jaringan Irigasi Daerah Leuwigoong Kabupaten Garut.

Sementara itu, 66 proyek, 1 program ketenagalistrikan, serta 1 program pemerataan ekonomi sedang dalam tahap konstruksi dan telah beroperasi sebagian. Proyek tersebut bernilai Rp 1.589,4 triliun.

Sementara 109 proyek dan 1 program industri pesawat sedan‎g dalam tahap konstruksi dengan nilai Rp 1.2014 triliun. Sebanyak enam proyek sedang dalam tahap transaksi senilai Rp 416,6 triliun dan 28 proyek dalam tahap penyiapan dengan nilai Rp 829,6 triliun.

“Dengan estimasi kami, kita harapkan pada 2018 ada tambahan 13 proyek selesai 46,7 triliun, sehingga totalnya projeknya (yang sudah selesai) menjadi 43 proyek (2016-2018)," kata Wahyu di Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis (19/4/2018).

Sedangkan di 2019, 25 proyek diperkirakan akan selesai dengan nilai Rp 118,88 triliun. ‎Selain itu, sebanyak 94 proyek dan 1 program ketenagalistrikan serta 1 program pemerataan ekonomi masuk tahap konstruksi dan akan beroperasi sebagian dengan nilai Rp 1.808,5 triliun.

Baca Juga: MRT Jakarta Masuk Daftar Proyek Strategis Nasional yang Dihapus

Kemudian 87 proyek dan 1 program industri pesawat terbang dalam tahap konstruksi dengan nilai Rp 2.078,6 triliun serta 3 proyek dalam tahap akhir transaksi dan mulai konstruksi dengan nilai Rp 39,1 triliun. Pada periode 2018-2019 secara total ada 38 proyek strategis nasional yang rampung dengan nilai sebesar Rp 165,7 triliun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI