Menurut dia, kemungkinan tersebut dapat terjadi karena dalam beberapa kasus, calon penumpang yang telah berhasil memesan tiket ternyata tidak segera melakukan pembayaran maksimal satu jam setelah pemesanan sehingga tiketnya hangus.
Dengan demikian, tiket KA tambahan lebaran untuk tanggal keberangkatan tertentu yang sebelumnya telah habis, akan kembali tersedia seiring dengan tidak adanya transaksi pembayaran oleh pemesan sebelumnya.
Disinggung mengenai adanya keluhan dari calon penumpang yang kesulitan mengakses aplikasi "KAI Access", Ixfan mengatakan pada jam-jam tertentu dimungkinkan terjadi peningkatkan lalu lintas (traffic) pengguna aplikasi pemesanan tiket kereta api tersebut.
"Jika menemui kendala tersebut, calon penumpang bisa menggunakan alternatif lain untuk memesan tiket, misalnya melalui laman kai.id atau 'Contact Center 121'. Namun, kami juga akan sampaikan keluhan-keluhan tersebut ke Kantor Pusat PT KAI (Persero)," tuturnya. (Antara)