Suara.com - Saat yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Sumatera Selatan akhirnya datang juga. Bertempat di Pelabuhan Boom Baru Sumatera Selatan, dua trainset LRT untuk operasional di lintas Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II – Jakabaring telah tiba.
"Hal ini menjadi tonggak sejarah baru di Perkeretaapian Indonesia, khususnya di wilayah Provinsi Sumatera Selatan," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian, Zulfikri dalam keterangan resmi, Rabu (11/4/2018).
LRT Sumatera Selatan sendiri merupakan LRT pertama yang dibangun di Indonesia. LRT ini dibangun bertujuan untuk membantu pergerakan masyarakat di wilayah Sumatera Selatan dalam melaksanakan perjalanan, mengintegrasikan penumpang dari Bandara dengan LRT menuju ke lokasi tujuan.
"Serta dalam rangka mendukung penyelenggaraan perhelatan besar Asian Games 2018 di Palembang," tambahnya.
Sarana LRT Sumatera Selatan yang diproduksi oleh PT.INKA (Persero) ini berangkat dari Madiun pada tanggal 6 April 2018 lalu. Diangkut dengan kapal laut butuh waktu ± 6 hari untuk tiba di Sumatera Selatan. Setibanya di Sumatera Selatan, 2 train set LRT ini masih harus melalui proses commissioning dan pengujian sebelum dapat dioperasikan.
Untuk pembangunan prasarana LRT Sumatera Selatan, Zulfikri menegaskan saat ini telah mencapai progres sebesar 89 persen. Prasarana LRT ini nantinya juga akan melalui serangkaian pengujian dan safety assessment dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian.
"Rencananya akan dilaksanakan soft launching di akhir Juni 2018," tuturnya.
Pemerintah berharap, pengoperasian LRT Sumatera Selatan ini dapat menjadi pilihan masyarakat Sumatera Selatan khususnya Palembang untuk mobilitas. Dengan kehadiran LRT ini, diharapkan dapat memberikan manfaat secara ekonomis bagi Provinsi Sumatera Selatan. Dan menghadirkan warna baru bagi perkembangan perkeretaapian di Indonesia.