Jamin Harga Pangan Tak Naik, Mentan Pakai Jurus Ini Saat Puasa

Adhitya Himawan Suara.Com
Senin, 09 April 2018 | 11:56 WIB
Jamin Harga Pangan Tak Naik, Mentan Pakai Jurus Ini Saat Puasa
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. (Antara/Hery Murdi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga harga pangan tetap stabil saat memasuki bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Salah satunya dengan melakukan persiapan pangan sejak Maret 2018.

“Kami mulai lebih awal mempersiapkan untuk stabilisasi harga di Ramadhan dan Idul Fitri. Tahun lalu kami tahu, bahwasanya harga pangan di 2017 stabil, bahkan ada yang mengatakan paling stabil dalam 10 tahun terakhir. Kita ingin lebih baik dari tahun lalu. Itu mimpi kita,” kata Amran di kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Senin (9/4/2018).

Selain itu, lanjut Amran, untuk operasionalnya dimulai sejak Maret, bukan saat Ramadhan pada Mei. Operasional tersebut terkait pemotongan rantai distribusi, lantaran menjadi kata kunci menjaga stabilitas harga dan stok pangan pada hari besar keagamaan.

"Stoknya dari gapoktan (gabungan kelompok tani) yang biasa 8-9 step sampai konsumen, kita memotong salah satu. Jadi, dari poktan (kelompok tani) langsung ke Pasar Jaya dan seterusnya, kemudian langsung ke konsumen," katanya.

Menurut Amran, dengan memotong satu rantai distribusi bisa menambah keuntungan 10 persen. Dicontohkannya dengan tingginya disparitas harga bawang merah.

"Harga di lapangan Rp10 ribu. Tapi tadi kita diskusi bebagai pihak, sampai di kota Rp30 ribu-Rp40 ribu. Artinya, disparitas tiga kali lipat. Maka dari itu rantai harus kita potong,” ujarnya.

Upaya lain yang dilakukan Kementan, menggenjot produksi hingga 40 persen jauh-jauh hari sebelum Ramadan. "Karena pasar inginkan demikian, kita siasati demikian," kata Amran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI