Suara.com - Mengantisipasi kemungkinan terhambatnya perjalanan calon/penumpang Kereta Api menuju Stasiun Gambir, yang diakibatkan kemacetan di sekitar Monumen Nasional (Monas ), dikarenakan adanya aksi damai yang difokuskan di kawasan Monas, maka PT KAI Daop 1 Jakarta pada hari Jumat (6/4/2018) akan melakukan rekayasa pola operasi Kereta Api.
Rekayasa pola operasi tersebut yakni 10 Kereta Api yang berangkat dari Stasiun Gambir, mulai pukul 12.35 sampai pukul 18.45 pada hari itu akan berhenti luar biasa (blb) di Stasiun Jatinegara. "Jadi penumpang Kereta Api yang kesulitan untuk menuju ke Gambir bisa naik dari Stasiun Jatinegara, dimana biasanya Kereta Api keberangkatan Stasiun Gambir tidak berhenti di Stasiun Jatinegara. Hal ini demi memudahkan pelayanan penumpang," ungkap Edy Kuswoyo, Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta di Jakarta, Jumat (6/4/2018).
"Ke-10 Kereta Api itu, akan tetap berangkat dari Gambir sesuai jadwal, namun ada penyesuaian pola operasi di Stasiun Jatinegara sehingga juga berhenti di sana," tegas Edy.
Para penumpang yang sudah memiliki tiket/kode booking KA pada jam keberangkatan tersebut dapat naik dari Stasiun Jatinegara. "Kita juga menyiagakan petugas untuk membantu pelayanan penumpang di sana," tambahnya.
PT KAI menghimbau para penumpang untuk mengantisipasi dan memperkirakan waktu keberangkatan Kereta Api-nya, sehingga tidak tertinggal. Pastikan selalu nama yang tertera pada tiket/kode booking anda sesuai dengan nama yang tertera pada kartu identitas anda.
Berikut daftar Kereta Api yang berangkat dari stasiun Gambir dan juga akan berhenti luar biasa (blb) di Stasiun Jatinegara :
1. KA 34 ( Argo Parahyangan )
2. KA 56 ( Bangunkarta )
3. KA 12 ( Argo Sindoro )
4. KA 26 ( Argo Parahyangan )
5. KA 44 ( Bima )
6. KA 11234 ( Argo Parahyangan Tambahan )
7. KA 18 ( Argo Jati )
8. KA 42 ( Gajayana )
9. KA 7060 ( Argo Parahyangan Premium )
10. KA 28 ( Argo Parahyangan )
Sebagaimana diketahui, hari ini akan ada aksi demo di sekitar Monas menuntut Polri segera mengusut dan menangkap Sukmawati Soekarnoputri. Puteri proklamator Bung Karno tersebut dituduh oleh kelompok 212 telah menghina ajaran Islam melalui puisi yang ia bacakan di acara 29 Tahun Anne Avantie Berkarya di Indonesia Fashion Week 2018 pada akhir pekan lalu.