Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Probosutedjo, adik tiri Soeharto, Presiden kedua Republik Indonesia. Probosutedjo meninggal dunia pada Senin (26/3/2018) pagi.
"Kami turut berduka cita, dan kami berharap jasa-jasa beliau bisa dihargai," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Senin (26/3/2018).
Sandiaga menilai sosok Probosutedjo bukan hanya menjadi sosok pengusaha yang panutan. Melainkan menjadi mentor yang mengibarkan kemandirian bagi para pengusaha.
"Beliau sosok pengusaha yang menjadi panutan. Beliau salah satu mentor dan juga mantan Ketua Umum Hijuga mpunan Pengusaha Pribumi Indonesia yang mengibarkan panji-panji kemandirian bagi pengusaha," kata dia.
Sandiaga berharap jasa-jasa Probosutedjo di bidang usaha pertanian menjadi inspirasi anak-anak muda dalam membangun usaha pertanian.
"Kita harapkan bahwa nanti mendapatkan inspirasi untuk anak-anak muda untuk bisa membangun usaha pertanian. Karena usaha pak Probo yang paling memiliki dampak justru di bidang pertanian yang jarang di fokuskan khususnya oleh pengusaha sekarang," ucap Sandiaga.
Sandiaga pun menambahkan dirinya akan menuju rumah duka di Jalan Diponegoro nomor 20-22, Jakarta.
"Saya akan kesana," tandasnya.
Probosutedjo meninggal setelah empat hari dirawat di Rumah Sakit Ciptomangunkusumo, Jakarta, sejak Kamis (22/3/2018).
Senin sore nanti, sekitar pukul 16.00 WIB, jenazahnya bakal diterbangkan ke Yogyakart auntuk dimakamkan di desa kelahirannya, Kemusuk.