Berapa tingkat bunga yang dibanderol rentenir, berbeda-beda tergantung keinginan si lintah darat. Mereka tidak dibatasi oleh regulator seperti Bank Indonesia atau Otoritas Jasa Keuangan.
2. Syarat mudah dan cair cepat
Para rentenir memberi bunga sangat tinggi karena memberi iming-iming kecepatan pencairan dana dan kemudahan persyaratan mendapatkan pinjaman.
Bila bank atau penyedia pinjaman pada umumnya menerapkan syarat cukup ketat, mulai dari kejelasan identitas, histori kredit (BI Checking), sampai syarat agunan; maka syarat dari rentenir, syaratnya dibuat sangat mudah. Cukup memberi fotokopi identitas dan foto diri misalnya. Tanpa syarat BI checking dan syarat kartu kredit.
3. Aturan bunga dibuat sesukanya
Ketika si peminjam gagal membayar pinjaman, katakanlah sampai 2 bulan, si pemberi pinjaman bisa saja mewajibkan peminjam membayar bunga hingga tiga kali lipat.
Semakin lama menunda pembayaran, peminjam dipaksa menanggung bunga yang luar biasa besar. Bunga yang terus menerus menjerat ini terus menghisap peminjam sampai nilai utang jadi membengkak.
4. Bila kredit macet, mereka menawarkan utang baru
Ciri berikutnya adalah, ketika ada pinjaman yang macet, pemberi pinjaman biasanya tak segan menawarkan utang baru untuk menutup utang lama.
Gali lobang tutup lobang pun terjadi tanpa ada keinginan untuk menolong peminjam supaya masalah utangnya menemukan jalan keluar. Yang terjadi, peminjam semakin sulit keluar dari jeratan utang.
5. Rentenir tidak segan memakai cara kasar
Ketika pembayaran utang mulai terhambat, pemberi pinjaman tak segan melakukan tindakan kekerasan saat menagih pembayaran utang. Rentenir online memakai jasa debt collector agar si peminjam takut sehingga mau tidak mau akan membayar utangnya sesuai hitungan peminjam tanpa membuka ruang kompromi.
Bank memang memakai jasa debt collector untk menangani kasus kredit bermasalah. Namun, bank atau lembaga keuangan resmi dibatasi oleh aturan penagihan yang sudah ditetapkan oleh regulator, yakni peraturan Bank Indonesia. Sebaliknya, para rentenir beroperasi tanpa pengawasan regulator.
Itulah sejumlah ciri rentenir online yang perlu Anda ketahui agar Anda lebih berhati-hati mencari pinjaman. Selamat mengatur keuangan pribadi dan meraih tujuan finansial.
Published by halomoney.co.id |