PUPR Hentikan Sementara 32 Proyek tol, 3 LRT dan 1 Kereta Api

Kamis, 22 Februari 2018 | 18:02 WIB
PUPR Hentikan Sementara 32 Proyek tol, 3 LRT dan 1 Kereta Api
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) di kawasan tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta, Selasa (28/11).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memutuskan untuk memberhentikan proyek pembangunan infrastruktur untuk sementara waktu. Termasuk proyek kereta api.

Dirjen Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Syarif Burhanuddin mencatat ada 32 tol dan 4 proyek kereta api yang dihentikan sementara.

“Setelah kami identifikasi, penghentian sementara ini berlaku untuk 32 tol dan 4 proyek kereta api yang sedang berjalan," kata Syarif di Gedung Serbaguna Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Kamis (22/2/2018).

Sejumlah proyek jalan tol yang masuk dalam penghentian sementara antara lain jalan tol Trans-Sumatra, Serang—Panimbang, Jakarta—Cikampek Elevated, Depok—Antasari.

Baca Juga: Waskita Karya Libatkan Pakar Selidiki Insiden Proyek Tol Becakayu

Untuk proyek perkeretaapian yakni LRT Jabodebek, LRT Palembang, LRT Velodrom—Kelapa Gading, dan pembangunan jalur dwi ganda atau double double track Manggarai—Jatinegara.

“Penghentikan pembangunan konstruksi layang dilakukan untuk dilakukan evaluasi terkait metode yang digunakan saat pembangunan hingga ke sumber daya manusia,” ujarnya.

Dievaluasi akan dilakukan selama dua sampai tiga minggu oleh Kementerian PUPR melalui Komite Keselamatan Konstruksi.

“Secepatnya akan dilaporkan secara resmi hasil evaluasi ini,” katanya.

Baca Juga: PUPR Duga 7 Korban Proyek Becakayu Tak Punya Keahlian Konstruksi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI