Perlahan tapi pasti, Ratni berhasil masuk ke tim nasional Rugby Indonesia dan didaulat menjadi Kapten. Tak hanya itu, ia juga tengah bersiap mengikuti seleksi bermain di tim Rugby Kursi Roda New South Wales, Australia.
"Dulu, di desa banyak anggapan, 'Dia (Ratni) disabilitas tidak bisa apa-apa. Kerjaannya hanya di rumah dan menyusahkan orangtua saja'," kata Ratni.
Tapi kini persepsi tersebut berubah, keputusan mengamputasi kedua kaki membuatnya lebih mandiri dan percaya diri.
Keberhasilan Retni tak terlepas dari pola pikir positif yang selalu ia terapkan. Karenanya, ia selalu menekankan pentingnya rasa percaya diri bagi para penyandang disabilitas dan tidak terkubur dalam sekat-sekat keterbatasan.
Baca Juga: KPU Dikecam Diskriminatif Terhadap Warga Penyandang Disabilitas
"Banyak teman disabilitas yang belum percaya diri keluar rumah tanpa orangtua. Penting sekali memupuk kepercayaan diri," tutupnya.