Suara.com - Presiden Joko Widodo bertemu dengan utusan khusus Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Toshihiro Nikai, Jumat (19/1/2018). Mereka bertemu di Istana Bogor.
Toshihiro datang bersama 16 delegasi. Mereka diterima langsung oleh Jokowi pukul 10.30 WIB di Gedung Induk Istana Bogor.
Kemudian pertemuan dilakukan di ruang sayap kiri gedung.
Dalam pertemuan ini, Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Duta Investasi RI untuk Jepang Rachmat Gobel, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Baca Juga: Luhut Bertemu PM Jepang Bahas Kereta Cepat Jakarta-Surabaya
"Ini tahun yang membanggakan. Saya menyambut baik kedatangan Yang Mulia sebagai wakil Pemerintah Jepang dalam merayakan 60 tahun hubungan Indonesia-Jepang," ujar Jokowi memulai pertemuan.
Jokowi menerangkan pertemuan dengan Shinzo pada November 2017 lalu telah sepakat untuk menyelesaikan kerja sama di bidang infrastruktur.
"Dan saat itu saya menyampaikan agar kita cepat-cepat menyelesaikan proyek kerja sama yang telah kita sepakati," kata Jokowi.
Kerja sama infrastruktur yang dimaksud di antaranya terkait pembangunan serta pengadaan kereta semi cepat Jakarta - Surabaya dan Pelabuhan Patimban.
Baca Juga: Belgia Tahan 4 Orang Terkait Serangan ke Kereta Cepat