Dikira Bom, Direktur BEI Sempat Gotong Korban Selasar Ambruk

Senin, 15 Januari 2018 | 17:26 WIB
Dikira Bom, Direktur BEI Sempat Gotong Korban Selasar Ambruk
Korban yang tertimpa reruntuhan gedung BEI dievakuasi keluar, Senin (15/1/2018). [Suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seisi gedung Bursa Efek Indonesia, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, dikejutkan oleh tragedi jatuhnya selasar lantai mezzanine yang menghubungkan tower 2 ke tower 1, Senin (15/1/2018) sekitar pukul pukul 11.55 WIB.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio bercerita, ia awalnya tengah mengadakan janji makan siang dengan salah satu investor asing.

“Iya ada janji mau ketemu dengan bule Belgium (Dubes Belgia),” ujar Tito.

Baca Juga: Viral, Bayi Baru Lahir Ini Mirip dengan Robert Pattinson

Namun, saat ingin memenuhi janji tersebut, Tito tiba-tiba mendengar bunyi yang cukup kencang.

“Awalnya pada teriak kalau itu bom. Terus saya ikut angkutin korban. Tapi pas saya dengar lagi, ini kecelakaan konstruksi. Saya tetap bantu angkat korban yang mengalami luka-luka,” katanya.

Dia memastikan,  setelah adanya kejadian ini, otoritas bursa akan langsung meminta penjelasan pengelola gedung.

“Hari ini saya pastikan kepada pengelola gedung, Danayasa," tambahnya.

77 Korban

Baca Juga: Soal Gosip Umi Pipik-Sunu, Indadari: Kalau Benar Alhamdulillah

Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, jumlah korban luka akibat robohnya selasar Gedung BEI sebanyak 77 orang.

REKOMENDASI

TERKINI