Kiat Renovasi Rumah Agar Tahun Baru Anda Makin Seru

Angelina Donna Suara.Com
Rabu, 20 Desember 2017 | 20:01 WIB
Kiat Renovasi Rumah Agar Tahun Baru Anda Makin Seru
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak cuma niat bekerja lebih baik di tahun depan, rumah juga perlu dipoles agar lebih nyaman.

Terutama jika rumah sering bocor dan terlihat kusam. Sebaiknya Anda tidak lagi menunda untuk merenovasi rumah awal tahun depan

Renovasi rumah juga perlu dilakukan jika membeli rumah second. Banyak bagian dari rumah second yang perlu diperbaiki ataupun diubah agar sesuai dengan selera Anda.

Ada banyak langkah yang harus disiapkan sebelum renovasi. Antara lain menyiapkan dana, desain, hingga tukang yang Anda percaya untuk mengerjakan renovasi sesuai selera. Yuk, lihat detailnya dari HaloMoney.co.id:

Buat perencanaan

Langkah terpenting adalah membuat perencanaan renovasi. Antara lain memilih arsitek yang akan mendisain wajah rumah baru Anda. Jika tidak menggunakan jasa arsitek, Anda bisa berdiskusi tentang bentuk rumah dan biayanya dengan koordinator tukang bangunan yang Anda percayai untuk mengerjakan renovasi rumah.   

Skala prioritas

Selama perencanaan disain dan bagian yang akan direnovasi, Anda harus membuat skala prioritas. Jika prioritas Anda menambah kamar dan menggeser kamar mandi, jangan sampai Anda tergoda untuk melakukan renovasi bagian rumah yang bukan prioritasmu saat ini sehingga anggaranmu membengkak.  

Gunakan bahan yang masih bisa dimanfaatkan

Selama renovasi rumah, pastikan Anda tetap akan menggunakan bahan bangunan lama yang masih bisa digunakan. Misalnya, lantai keramik yang masih bisa digunakan kembali, kenapa harus dibuang? Dengan cara ini Anda bisa menghemat biaya renovasi rumah.

Pahami rincian biaya renovasi rumah

Selama renovasi rumah, Anda dan kontraktor harus memiliki rincian detil anggaran dari semua rencana pekerjaan di semua bagian. Misalnya biaya pembuatan kamar mandi dan kamar tidur. Pastikan bahan bangunan yang digunakan dan biaya per meternya. Begitu juga biaya di bagian lain. Dengan detil seperti itu Anda akan mendapatkan gambaran pekerjaan tukang dan biayanya.

Membeli bahan bangunan sendiri

Agar lebih hemat, belilah bahan bangunan sendiri. Selain hemat, cara ini membuat Anda lebih tenang dalam mengatur biaya renovasi. Kontraktor hanya memberikan estimasi biaya dan jenis bahan bangunannya. Buatlah perjanjian di awal bahwa Anda akan membeli semua bahan bangunan sendiri, tidak diwakilkan kepada kontraktor.

Jeli memilih kontraktor dan tukang bangunan
Memilih kontraktor dan tukang merupakan tahap yang sangat krusial dalam renovasi rumah. Pilihlah kontraktor yang telah memiliki pengalaman yang mumpuni. Pengalaman ini bisa dibuktikan dengan contoh hasil renovasi rumah yang telah dia kerjakan. Selain itu, pastikan rekam jejak kontraktor tersebut cukup baik, tidak mengecewakan.

Membuat perjanjian

Jangan lupa untuk membuat perjanjian tertulis dengan kontraktor agar Anda dan kontraktor mempunyai ikatan pekerjaan yang jelas. Di dalam perjanjian kerja tersebut, Anda jelaskan lingkup pekerjaan, tanggungjawab masing-masing pihak, rencana waktu pekerjaan dan biayanya.

Minta garansi tiga bulan
Setelah renovasi rumah selesai, kontraktor biasanya memberikan garansi waktu selama tiga bulan. Selama tiga bulan itu, jika pemilik rumah masih merasakan keganjilan atas pekerjaan kontraktor, kontraktor harus memperbaikinya. Misalnya, pemasangan keramik tidak rata, atap rumah masih bocor, ada kesalahan pemasangan pipa air, hingga dinding rumah yang mengelupas, semua itu masih ditanggung oleh kontraktor, tanpa perlu biaya sepeserpun dari kamu.

Bila Kekurangan Dana Renovasi Rumah
Mencari pinjaman merupakan langkah yang masih wajar bila Anda ingin merenovasi rumah. Dengan renovasi rumah, harga rumahmu akan meningkat. Dengan catatan, Anda melengkapinya dengan izin mendirikan bangunan ke pemda setempat. Dengan legalitas ini, bank benar-benar akan menghitung nilai rumah berdasarkan hasil renovasi rumah.

Pinjaman renovasi rumah berbasis pinjaman tanpa agunan atau KTA sejauh ini lebih menguntungkan dan cepat daripada pinjaman multiguna. Dengan KTA, Anda bisa mendapatkan pinjaman tanpa perlu memberikan agunan berupa sertifikat rumah. Anda cukup melengkapi dokumen pribadi dan bukti penghasilan.

Saat memilih KTA renovasi rumah, sebaiknya Anda memilih pinjaman dengan plafon yang cukup besar dan tenor yang lumayan panjang. Umumnya, pinjaman KTA bisa diajukan mulai dari Rp5 juta hingga Rp300 juta, dengan tenor mulai dari 3 tahun hingga 5 tahun.

Fasilitas tenor yang cukup panjang ini akan meringankan Anda untuk melunasi cicilan KTA renovasi rumah. Dengan asumsi nilai rumahmu akan bertambah sekitar 10%-15% setiap tahun, bunga KTA renovasi rumah masih bisa terkompensasi dengan kenaikan harga rumahmu. Tetapi jika Anda bisa melunasi dengan tenor cepat, satu atau dua tahun saja, itu akan jauh lebih baik agar Anda tidak menumpuk utang.

Kriteria ketiga ialah bunga yang murah. Saat ini beberapa bank menawarkan KTA dengan bunga kurang dari 1% per bulan. KTA tersebut bisa menjadi alternatif pendanaan buat Anda. Dari riset HaloMoney.co.id, KTA KEB Bank Hana, KTA Bank DBS, dan KTA Standard Chartered menawarkan bunga cukup rendah kurang dari 1% per bulan yang bisa Anda gunakan untuk renovasi rumah.

Published by


    
   

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI