Jasa Marga sudah merealisasikan tiga instrumen pembiayaan, yaitu sekuritisasi, project bond dan global bond IDR.
Perusahaan juga akan menerbitkan global bond sebesar Rp4 triliun berjangka waktu 3 tahun.
"Alhamdulilah saat masa penawaran mengalami kelebihan permintaan (obersubscirbed) sebanyak 4 kali. Kuponnya turun dari 7,85 persen menjadi 7,5 persen," katanya.
Adapun peminat global bond tersebut didominasi investor Asia, Eropa dan Amerika Serikat, sedangkan investor lokal hanya 15 persen. (Antara)
Baca Juga: Jasa Marga Siap Operasikan Jalan Tol Surabaya-Mojokerto