Amran selanjutnya memberi arahan supaya program di sektor pertanian dan pangan di Jawa Barat agar lebih dimantapkan lagi.
"Pak gubernur ini semangatnya luar biasa. Cerdas, hidup pak gubernur," kata Amran.
Menteri Amran mengapresiasi Ketua Umum HKTI Jenderal (Purn) Moeldoko atas stimulusnya membantu petani dalam meningkatkan produksi. Baik dengan dorongan semangat, dan pengembangan teknologi pertanian.
Sementara itu pula, Moeldoko menyebutkan di Kecamatan Sukra, Indramayu saat ini, ada kurang lebih 3.000-4.000 ha padi yang dipanen.
Adapun ungkap Moeldoko, di era milenial saat ini, HKTI juga akan terus mendorong petani Indramayu agar memanfaatkan teknologi pertanian untuk meningkatkan produktifitas padi di Indramayu.
Terlebih, saat ini banyak petani muda yang juga kenal dengan gadget. Maka tak ada salahnya, gawai yang mereka genggam, menjadi alat pencari informasi, atau bisa saja dikembangkan suatu aplikasi oleh pihak tertentu untuk membantu mengembangkan pertanian.
Disamping itu, Moeldoko mengimbau, supaya petani menjaga tanahnya dengan tidak memakai pupuk berlebihan, apalagi sembarangan. Karna tanah yang baik dan murnilah yang akan menghasilkan pangan yang baik juga.
Adapun kegiatan yukur panen kata Dia, dilakukan mengikuti budaya setempat.
"Sebelum panen, acara diawali dengan potong tumpeng dan kendurian bersama petani," kata Moeldoko.
Turut hadir dalam acara syukur panen, Anggota Komisi IV DPR RI Ono Surono, dan Bupati Indramayu Anna Shopana. [advertorial]