Suara.com - Menteri Pertanian Amran Sulaiman memastikan ketersediaan pangan terutama beras dalam kondisi aman menghadapi Hari Raya Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.
"Stok beras aman, sampai lima hingga enam bulan ke depan. Sedangkan Januari, sudah mulai panen," kata Amran ditemui usai rapat pembahasan pangan di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (20/11/2017).
Ia mengatakan pemerintah saat ini sedang bersiap menjaga harga untuk menghadapi animo tinggi petani untuk menanam.
"Kami bersiap menjaga harga. Jangan sampai ketika masuk panen puncak, harga jatuh. Intinya bagaimana kami jaga bersama supaya petani tidak rugi pada musim panen raya di Februari (2018)," ucap Amran.
Baca Juga: Bangun NTT, Kementan Gandeng Kementerian PUPR dan Kemendes
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti, menyebutkan stok beras saat ini mencapai 1,2 juta ton. Ia mengatakan jumlah stok tersebut cukup aman menghadapi akhir tahun.
Sementara itu, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan pasokan untuk bahan pangan lain seperti gula, daging, dan minyak goreng juga dalam kondisi aman.
"Kami sudah koordinasi dan lakukan pengecekan. Mengenai gula, daging, minyak goreng, dan beras aman. Per 1 Desember (2017) itu semua ada di daerah-daerah," kata Enggartiasto. (Antara)