"Sedih rasanya waktu saya ke Wamena. Di Jawa harganya Rp70-80 ribu, di sana Rp800 ribu per sak. Pada bulan di mana cuaca tidak mendukung kadang menjadi Rp1,5 juta dan di kabupaten-kabupaten tertentu bisa Rp2,5 juta," tuturnya.
Inilah mengapa jalan trans-Papua dibangun di sana. Presiden berharap, apabila jalan tersebut selesai, barang-barang dapat diangkut melalui jalur darat dengan cepat sehingga harga-harga kebutuhan di sana akan semakin menurun.
"Kalau trans-Papua ini selesai dan semen bisa diangkut lewat darat saya yakin bahwa harga itu kurang lebih mirip dengan di Jawa. Terpaut Rp10-20 ribu masih maklum, tapi kalau 10-20 kali lipat itu bukan hal yang wajar," tegasnya.
Baca Juga: Dana Desa Padat Karya Cash, Skema Jokowi Ratakan Peredaran Uang