Hingga Triwulan III 2017, Total Aset Bank BJB Rp114,2 T

Rabu, 01 November 2017 | 10:08 WIB
Hingga Triwulan III 2017, Total Aset Bank BJB Rp114,2 T
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT  Bank  Pembangunan  Daerah  Jawa  Barat  dan  Banten,  Tbk.  (IDX  :  BJBR)  mencatatkan  pertumbuhan  kinerja  yang  cemerlang  di Triwulan  III  Tahun 2017.  Tren peningkatan kinerja berhasil terjaga konsisten, dimana rasio kredit  bermasalah (NPL) tercatat di level 1,5 persen,  yang merupakan level terendah dalam kurun 3 tahun terakhir.

Sepanjang Triwulan III  2017, Bank BJB berhasil  membukukan total  Dana Pihak  Ketiga  (DPK) sebesar Rp86,6 T, atau tumbuh 18,6 persen year on year(y-o-y). Total Aset Bank BJB tercatat sebesar Rp114,2T, atau  tumbuh 12,5 persen  y-o-y.  Hingga September 2017, total laba bersih mencapai Rp1,3T, yang didorong oleh hasil ekspansi kredit yang tumbuh sebesar11,9 persen y-o-y, dengan total  kredit  yang disalurkan  sebesar Rp70,5  T dan diimbangi dengan kenaikan fee based income18,5 persen y-o-y.

“Tren peningkatan kinerja secara  keseluruhan  berhasil  kita  jaga  dengan  baik,  sehingga  kami tetap  optimistis  bahwa  tahun 2017  ini  akan  mampu  kita  lalui  dengan  catatan  kinerja  yang  membanggakan," ujar Direktur Utama Bank BJB, Ahmad Irfan, usai memaparkan  kinerja  keuangan perusahaanTriwulan  III  2017  dalam  "Analyst   Meeting Triwulan III 2017", Jakarta,  Senin (27/10/2017).

Untuk  melanjutkan  tren  positif memenangkan  persaingan  dan  menutup  akhir  tahun  2017  dengan gemilang,  Bank BJB akan memfokuskan pada pencapaian  target  bisnis  yang  berkualitas  dan berorientasi  pada  laba  (profit  oriented),  dengan  tetap  mengedepankan  prinsip Prudential  Banking yang tertuang sebagai berikut:

1. Peningkatan  Ekspansi  Kredit  yang  berkualitas  dengan  mengedepankan  prinsip Prudential Banking;

2. Meraih  Peluang Penerimaan  Pendapatan Other  Income, yaitu  melalui  peningkatan  pendapatan melalui Fee  Based Income dan  penerimaan  pendapatan  melalui Recover, serta peningkatan kontribusi Fee Based Income;

3. Meningkatkan Efisiensi dan Pengendalian Biaya yang berkualitas, cermat serta efektif;

4. Meningkatkan Awareness dan Menjiwai Corporate Culture;

5. Mulai  meng-create bisnis  baru  dengan  tetap  menjalankan Core  Business Bank BJB, yaitu Business  to  Government, Business  to  Business,  dan Business  to  Human
dengan  pendekatan Human to Human.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI