Rini Berharap Dua Jalan Tol Baru Tingkatkan Mobilitas Sumut

Jum'at, 13 Oktober 2017 | 20:27 WIB
Rini Berharap Dua Jalan Tol Baru Tingkatkan Mobilitas Sumut
Presiden Jokowi didampingi Menteri BUMN Rini Soemarno meresmikan pengoperasian jalan tol Medan-Binjai di Sumatera Utara. [Dok Kementerian BUMN]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Presiden Joko Widodo resmi membuka pengoperasian dua ruas jalan tol Medan-Binjai serta jalan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi di Provinsi Sumatera Utara. Peresmian Kedua proyek jalan tol ini juga disaksikan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dan Direksi – Direksi BUMN terkait di Pintu Gerbang Tol Medan – Binjai, Medan, Sumatera Utara pada Jumat (13/10/2017).

Dua seksi dari ruas jalan tol Medan - Binjai adalah Seksi 2 (Helvetia – Semayang) dan Seksi 3 (Semayang – Binjai) dengan total panjang mencapai 10,5 km. Sementara untuk jalan tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi terdiri dari Seksi 2, Seksi 3, Seksi 4A, Seksi 4B, Seksi 5 dan Seksi 6A (Kualanamu - Sei Rampah) dengan total panjang mencapai 41,7km.

Menteri BUMN Rini M. Soemarno menegaskan, peresmian jalan tol Medan – Binjai dan Medan -Kualanamu – Tebing Tinggi merupakan wujud nyata kerja keras dan kerja nyata insan BUMN yang terus mendorong penyelesaian infrastruktur sebagai salah satu faktor untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.

Baca Juga: Diresmikan Jokowi, Jalan Tol Ini Terpanjang di Sumatera

“Penyelesaian Pembangunan jalan tol Medan – Binjai dan Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi merupakan hasil dedikasi dan kerja Bersama seluruh insan BUMN Karya yaitu Hutama Karya, Waskita Karya, Waskita Toll Road, Pembangunan Perumahan dan Jasa Marga yang berkolaborasi untuk mempercepat penyediaan infrastruktur bagi masyarakat,” kata Menteri Rini.

Dengan beroperasinya Jalan Tol Medan – Binjai diharapkan akan membantu mobilitas penduduk sekitar Sumatera Utara terutama dalam membagi beban kendaraan dengan Jalan Medan - Binjai yang merupakan salah satu ruas terpadat dalam Jalan Raya Lintas Sumatera yang menghubungkan Medan dan Banda Aceh.

Proyek Jalan tol Medan-Binjai merupakan salah satu dari lima proyek jalan tol yang ditargetkan dapat beroperasi hingga akhir 2017 seperti Jalan Tol Gempol – Pasuruan Seksi 1 (7,1 km), Akses Tanjung Priok (11,4km), Semarang – Solo Seksi 3 Bawen – Salatiga (17,6km), Palembang – Indralaya Seksi I (7,8Km) dan Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi Seksi 2-6 (41,7Km) dengan total mencapai 392km di akhir 2017.

Proyek Jalan tol Medan-Binjai terbagi dalam tiga seksi yaitu Seksi 1, 2 dan 3 dengan panjang tol keseluruhan mencapai 16,72km. Pembangunan Jalan Tol Medan – Binjai sendiri sudah dimulai sejak April 2015 lalu dan dibangun oleh PT Hutama Karya (Persero). Total biaya investasi proyek ini mencapai  Rp1,6 triliun dan diharapkan bisa rampung seluruhnya pada 2018.

Proyek Jalan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi terbagi dalam 7 Seksi dengan panjang tol keseluruhan mencapai 61,70km. Pembangunan Jalan Tol Medan – Binjai sendiri sudah dimulai sejak Januari 2015 lalu dan merupakan proyek kerja sama antara PT Jasa Marga(Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Waskita Toll Road dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. Total biaya investasi proyek ini mencapai Rp4,07 triliun dan diharapkan bisa rampung seluruhnya pada akhir 2017.

Baca Juga: Resmikan Dua Jalan Tol Baru di Sumut, Ini Harapan Presiden Jokowi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI