Kini Kartu Flazz BCA Bisa Dipakai di Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Adhitya Himawan Suara.Com
Sabtu, 30 September 2017 | 13:18 WIB
Kini Kartu Flazz BCA Bisa Dipakai di Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Kartu Flazz yang diterbitkan BCA. [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menjelang pemberlakuan 100 persen transaksi uang elektronik di seluruh jalan tol di Indonesia pada akhir bulan Oktober mendatang, mulai hari Sabtu (30/9/2017) kartu Flazz BCA sudah dapat digunakan di seluruh Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Sebelumnya kartu ini hanya dapat digunakan di ruas tertutup (Cikarang-Cikampek).

"Sehingga transaksi elektronik di seluruh Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bisa menggunakan uang elektronik E-Toll dan E-Money (Bank Mandiri), Brizzi (Bank BRI), TapCash (Bank BNI), Blink (Bank BTN) dan Flazz (Bank BCA), baik di Gardu Tol Otomatis (GTO) maupun Gardu Reguler," kata Dwimawan Heru, AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk di Jakarta, Sabtu (30/9/2017)

Sejak pertengahan September 2017, Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah menerapkan 100 persen pembayaran non-tunai secara bertahap, dan sampai dengan tanggal 30 September 2017, Gerbang Tol (GT) yang sudah 100 persen hanya melayani pembayaran tol Non Tunai adalah GT Pondok Gede Timur 2, GT Tambun (arah Jakarta), GT Bekasi Barat 2 & 3, GT Pondok Gede Barat 2, dan GT Bekasi Timur 2.

"Penggunaan uang elektronik di gerbang tol akan mempersingkat waktu transaksi pengguna jalan karena lebih mudah dan praktis. Jika dibandingkan dengan transaksi dengan menggunakan uang tunai, penggunaan uang eletronik ini akan memangkas waktu transaksi lebih cepat dari separuhnya," ujarnya.

Baca Juga: Dihantam Skandal Gratifikasi, Inilah Janji Jasa Marga

Mulai 31 Oktober 2017, pembayaran di jalan tol Indonesia akan dilakukan sepenuhnya secara nontunai menggunakan uang elektronik. Pemberlakuan transaksi tersebut diharapkan akan mempercepat proses pembayaran di jalan tol, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan lebih nyaman. 

Untuk mempersiapkan hal tersebut, BI sebagai otoritas sistem pembayaran terus berkoordinasi dengan pemerintah, khususnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) sebagai otoritas jalan tol serta Kementerian Perhubungan sebagai otoritas transportasi, untuk mempersiapkan implementasi elektronifikasi pembayaran jalan tol.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI