C Channel, Startup Video Berdurasi Satu Menit Khusus Perempuan

Adhitya Himawan Suara.Com
Jum'at, 29 September 2017 | 07:09 WIB
C Channel, Startup Video Berdurasi Satu Menit Khusus Perempuan
C Channel, startup video berdurasi 1 menit khusus perempuan. [Dok C Channel]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kegemaran masyarakat Indonesia berbagi di dunia maya, menjadi pasar yang menjajikan bagi perusahaan startup video asal Jepang, C Channel. Buktinya hanya dalam rentang kurang dari satu tahun setelah mengakuisisi perusahaan startup lokal, yakni PT Media Makmur (Kawaii Beauty Japan), pengguna dan penonton C Channel di Indonesia sudah cukup besar.

Hal itu dapat dilihat dari sejumlah flatform yang digunakan C Channel dalam menyebarkan videonya. Seperti di Facebook, C Channel sudah memiliki 2,6 juta fans, lalu di Instagram memiliki 25 ribu followers, dan juga ada 78 ribu Line friends.

Pertumbuhan C Channel di Indonesia yang cepat tersebut, selain karena berbagi video tengah menjadi tren, juga dikarenakan C Channel menyasar segmen perempuan dan fokus pada jenis video yang dibutuhkan yakni beauty, cooking, lifestyle, fashion dan hairstyle.

Baca Juga: Kreatif! Lelaki Ini Bikin "Action Figure" dari Sandal Jepit

Akira Morikawa, CEO C Channel Global mengatakan, diterimanya C Channel oleh masyarakat dikarenakan menawarkan berbagai inovasi produk konten video yang menarik dan dekat dengan kehidupan penggunannya. “Ini juga sejalan dengan perubahan gaya hidup kaum millenial Indonesia, khususnya perempuan pada rentang usia 18-34 tahun,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (28/9/2017).

Menurutnya, karakter perempuan millennial Indonesia sama seperti di Jepang dan negara Asia pada umumnya, dimana mereka sangat menyukai hal-hal yang berbau lifestyle dan membagikannya melalui media sosial.

Dan jika sebelumnya pengguna media sosial hanya berupa teks, lalu audio, kini sudah bergerak ke tren video. Dimana pengguna media sosial ingin mendapatkan informasi yang menyeluruh. Seperti dapat melihat langsung proses make up yang baik dan tengah menjadi tren melalui video.

Tak hanya menyajikan informasi dalam bentuk video, C Channel juga menganut format video vertikal, sehingga penggunanya tidak harus mengubah posisi telepon genggam. Format vertikal ini diyakini lebih nyaman dibandingkan dengan posisi horizontal.

Selain itu, durasi video juga dibuat singkat namun padat ini dapat menjadi solusi bagi wanita yang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu dalam mencari informasi. “Format vertikal C Channel memberikan pengalaman terbaik dibanding horizontal. Itu sebabnya video 1 menit berformat vertikal untuk perempuan ini jadi tag line kami,” katanya.

Baca Juga: Veronica Colondam, Wirausahawan Sosial Solution Maker 2017

Morikawa yakin bahwa format video vertikal ini akan menjadi tren yang semakin luas di masa mendatang. Buktinya, meskipun baru muncul di Indonesia akhir tahun lalu, C Channel sudah berhasil mencuri perhatian pasar Indonesia dengan video vertikalnya. Saat ini, ada 30 juta view per bulan di Facebook, dengan share tertinggi pada video dengan kategori “how to”.

Kedepannya, C Channel Indonesia akan menggaet lebih banyak talenta perempuan Indonesia dan influencer untuk memproduksi lebih banyak video berkualitas sehingga dapat melampaui 10 juta fans di Facebook hingga akhir 2017.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI