Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan menyatakan persoalan divestasi dan kewajiban membangun smelter di PT Freeport Indonesia pada prinsipnya sudah selesai.
"Kalau soal divestasi dan membangun smelter itu prinsipnya sudah selesai sehingga tidak ada apa-apa, tinggal nunggu perpajakan saja," kata Jonan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta usai bertemu Presiden Joko Widodo, Senin (21/8/2017).
Menurut dia, terkait divestasi 51 persen saham, Freeport sudah setuju, tinggal caranya saja.
"Itu sudah sepakat tinggal nanti caranya. Ini nanti mau nego bagaimana caranya, skemanya nanti saja," katanya.
Baca Juga: Didemo Mantan Buruh, Freeport Klaim Rugi 3 Juta Dolar AS
Jonan menjelaskan rencananya pada Agustus ini, akan ada negosiasi final terutama bidang perpajakan dan retribusi daerah. "Tapi itu porsinya lebih banyak ke Kementerian Keuangan ya," katanya.
Mengenai pertemuannya dengan Presiden Jokowi, Jonan mengatakan dirinya melaporkan adanya pengajuan pengunduran diri anggota Dewan Energi Nasional atas nama Andang Bachtiar.
"Pak Andang Bachtiar mengajukan surat kepada Presiden untuk mengundurkan diri karena ada kegiatan-kegiatan lain. Saya laporkan mungkin Bapak Presiden mau mengganti dengan siapa," katanya.
Ia menjelaskan posisi anggota Dewan Ekonomi Nasional yang ditinggalkan adalah dari unsur pemangku kepentingan.
"Ini sudah pakai surat, siapa penggantinya tunggu saja," kata mantan Menteri Perhubungan Kabinet Kerja itu. (Antara)
Baca Juga: Polisi Kantongi Nama Provokator Rusuh Demo Freeport