Semester I 2017, Laba Bersih Lippo Cikarang Rp262 Miliar

Adhitya Himawan Suara.Com
Jum'at, 28 Juli 2017 | 19:48 WIB
Semester I 2017, Laba Bersih Lippo Cikarang Rp262 Miliar
Peluncuran proyek Kota Mandiri Meikarta oleh Lippo Group, di Lippo Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (13/5/2017). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

PT Lippo Cikarang Tbk (“LPCK”) mengumumkan laporan Keuangan Q2 2017 yang berakhir pada 30 Juni 2017. Perusahaan melaporkan Pendapatan sebesar Rp 842 miliar, laba bruto sebesar Rp403 miliar dan laba bersih Rp262 miliar.

Pendapatan dari hunian dan apartemen sebesar Rp635 miliar atau menyumbang 75 persen dari total pendapatan. Pendapatan Recurring LPCK naik sebesar 7 persen menjadi Rp137 miliar di tahun 2017 dari Rp128 miliar di tahun 2016. Capaian ini memberikan kontribusi sebesar 16 persen dari Total Pendapatan LPCK di Kuartal 2 (Q2). Total Aset LPCK tumbuh dari Rp5,65 triliun menjadi Rp6,22 triliun masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 30 Juni 2017.

“Ketika menghadapi tantangan terhadap penurunan makro ekonomi Indonesia, yang telah menyebabkan pelemahan daya beli konsumen ditambah dengan adanya peningkatan persaingan pasar properti terutama di sektor pencakar langit, kami tetap bekerja keras menyiapkan pengembangan kawasan," kata Toto Bartholomeus, Presiden Direktur LPCK di Jakarta, Jumat (28/7/2017).

Baca Juga: Lippo Klaim Polemik Izin Pembangunan Kota Meikarta Sudah Tuntas

Saat ini LPCK telah memulai pembangunan kota baru berskala Internasional yang diberi nama Meikarta dengan total nilai proyek melebihi Rp278 triliun, dengan Orange County sebagai CBD.
Lokasi kota raksasa Meikarta berada di jantung ekonomi RI di Koridor Timur Jakarta-Bandung. 60 persen ekonomi nasional RI berada di Kawasan JA-BOTABEK-BANDUNG. 70 persen nya berada di pusat Bekasi-Cikarang dengan penduduk yang akan mencapai 15 juta dalam waktu 20 tahun kedepan.

"Berarti disinilah keseluruhan pusat perekonomian RI," ujar Toto.

Kota raksasa modern Meikarta berada di tengah-tengan koridor ini dan dikelilingi beberapa kota baru seperti Lippo Cikarang, Jababeka, MM2100, dan sebagainya. Meikarta akan tampil sebagai menjadi kota modern terlengkap dan terindah, serta terlengkap infrastrukturnya di Asia Tenggara.

Suara.com - Saat ini Pemerintah mulai membangun 6 (enam) infrastruktur penting di kawasan ini, antara lain:
1. Kereta Api Cepat Jakarta-Bekasi-Cikarang-Bandung
2. Pembangunan Patimban Deep Seaport
3. Lapangan terbang baru ‘KERTAJATI INTERNATIONAL AIRPORT’
4. APM Monorail
5. Tol Jakarta-Cikampek Elevated Highway
6. LRT Cawang-Bekasi Timur-Cikarang

Pembangunan Meikarta seluas 500 hektar, dibangun sekaligus sampai seratus gedung pencakar langit masing-masing 35 sampai 46 lantai. Prestasi dan reputasi LPCK sebagai pengembang kawasan telah membuktikan bahwa LPCK adalah pengembang kawasan perkotaan yang mandiri dengan berbagai fasilitas kota bertaraf International seluas sekitar 3.250 hektar dengan kawasan industri sebagai basis ekonomi.

Baca Juga: Lippo Group Gelar Halal Bihalal 1438 Hijriah

"LPCK telah berhasil membangun lebih dari 14.000 hunian, dengan populasi kota 50.720 orang dan 484.300 orang yang bekerja setiap hari disekitar 993 perusahaan manufaktur yang tersebar di kawasan industri Lippo Cikarang," tutup Toto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI